Dian Martiani

Dian Martiani...perempuan berdarah Sunda, putri dari Bp M.Ilyas dan Ibu Bai Rustiati yang keduanya berprofesi sebagai Guru. Meski Lulusan IPB, Jurusan Gizi Masy...

Selengkapnya
Navigasi Web

Belajar ber-TERIMA KASIH Dari seorang Rismawati

Menjelang sore....akhirnya kami sampai ke tempat itu...setelah lelah menunggu jemputan yang telat... Suasananya terlihat tenang...mungkin karena sudah sore... Ada yang wajahnya biasa saja... Ada yang sedikit cemas.. Ada yang sibuk berdzikir... Wajar saja..karena ada yang sudah biasa..ada yang sesekali, bahkan ada yang belum pernah sama sekali menginjakkan kakinya ke tempat ini...., jadi reaksi awalnya berbeda-beda.

Kami, berdelapan...berjalan beriringan menuju ke ruangan Flamboyan, yang berada di tengah tengah komplek bangunan itu. Hendak bertemu Narasumber kami. Alhamdulillah, kami diterima dengan hangat dan ramah. Kami berbincang banyak hal. Tentang pengalamannya bekerja di tempat ini...tentang suka dukanya...tentang ilmu seputar pekerjaannya. Tentang regulasi pemerintah. Kami semua sangat antusias dalam diskusi itu. Banyak hal baru yang kami dapatkan. Karena, ini dunia yang “awam” bagi kami.

Setelah berdiskusi sekitar setengah jam, narasumber kami menawarkan untuk berbincang dengan klien nya. Setengah ragu kami meng iya kan. Sambil masing-masing kami berimajinasi sendiri-sendiri, hendak bertanya apa pada kliennya tersebut.

Datanglah wanita muda berbaju biru bertuliskan corp nya, berkerudung bunga-bunga hijau...dia menyalami kami satu persatu....Rismawati...katanya sambil tersenyum. Kecemasan kami sedikit berkurang demi melihat senyumnya....

Ternyata berbincang dengannya tak seseram yang kami bayangkan. Suasana mulai mencair...perbincangan mulai hangat..kami bertanya padanya.... sudah seberapa lama beliau disini...karena apa...suka dukanya...harapannya di masa depan..begitulah...perbincangan kami cukup seru...sesekali kami yang bertanya...tak jarang juga beliau yang “berkonsultasi” pada kami yang beliau sapa “kelompok Majlis ta’lim”...haha..mungkin karena jilbab syar’i yang kami kenakan.

Karena waktu Ashar sudah masuk...kamipun berpamitan...sedih juga rasanya meninggalkan Rismawati di sini...ketika bersalaman...Rismawati mengatakan hal yang tak kami duga...”Ibu-ibu...terima kasih atas inspirasinya ya...” Kata-kata luar biasa, yang bagi kebanyakan orang saja belum terbiasa mengatakannya...tapi Rismawati mampu menunjukan ketinggian adabnya...

Semoga Rismawati bisa segera pulih dan dapat kembali kepangkuan “uda” tercinta yang sangat disayangi, dibanggakan...sekaligus dicemburui nya itu...

Sebelum pulang, kami menyempatkan diri berfoto bersama Narasumber kami yang baik hati, Ns Firsty Indriani, Kepala perawat, di Ruang Flamboyan, RSJ H.B Sa’anin, Padang. Terima Kasih atas segala Ilmu dan pengalaman menarik hari itu, yang membuat kami banyak bersyukur, bahwa hidup kami jauuuh lebih baik dari seorang Rismawati dkk...

#sinergi

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post