Didik Hermanto

Guru SDIT Daarul Fikri Cikarang-Bekasi...

Selengkapnya
Navigasi Web
MENJADI GURU SERBA (SOK) BISA

MENJADI GURU SERBA (SOK) BISA

Hal yang wajar jika setiap orang menganggap guru adalah sosok manusia yang pintar. Betapa tidak, dia seolah menjadi rujukan anak didiknya untuk bertanya segala hal. Termasuk tentang permasalahan yang sebenarnya bukan merupakan bidang yang dimilikinya.

Sebagai guru kita harus siap dengan segala kondisi. Fleksibel terhadap pengetahuan dan keterampilan. Apalagi dengan kemajuan informasi dan teknologi saat ini. Guru bisa “kalah” maju dari pada anak didiknya. Apabila masih terjebak dalam lingkaran pengetahuan yang dibidanginya saja.

Seiring bertambahnya kepintaran anak didik “zaman now”. Bolehlah kiranya jika seorang guru berprinsip “guru harus lebih tahu 1 jam sebelum anak didiknya”. Artinya seorang guru harus mempersiapkan materi yang akan disampaikan sebelumnya.

Jika hal tersebut (baca: persiapan) berkaitan dengan pelajaran KBM tentunya guru terbantu dengan adanya kewajiban RPP. Namun, bagaimana jika guru dihadapkan dengan pembelajaran non-KBM, khususnya lifeskill. Sebagaimana kita tahu bahwa pendidikan saat ini tidak hanya menuntut guru bisa mengajar di kelas, melainkan bisa mengajarkan banyak hal.

Menjawab permasalan tersebut, menjadi guru serba bisa rasanya menjadi solusi yang tepat. Bahkan tak harus serba bisa, menjadi “sok” bisapun bukan merupakan hal yang salah. Apalagi hal ini dijadikan dasar untuk belajar hal yang baru. Ingat! mengajar adalah cara terbaik untuk belajar.

Ada beberapa pendekatan yang bisa dilakukan untuk menjadi guru yang serba (sok) bisa. Pertama, luruskan niat, bahwa maksud dan tujuannya adalah untuk belajar. Bukan untuk menyombongkan diri atau gengsi di depan anak didik.

Kedua, mulailah melakukan persiapan. Bisa dengan belajar secara mandiri lewat internet atau belajar ke teman yang memang ahlinya.

Ketiga, lakukanlah satu persatu dan ukurlah targetnya. Untuk belajar hal yang baru fokuslah pada satu bidang tertentu. Tentukan targetnya waktunya. Jangan diselingi dengan bidang yang lain meski kita menginginkannya.

Akhirnya, menjadi guru yang benar-benar serba bisa pasti sangat sulit. Namun bukan berarti tidak bisa. Memang benar jika sebaiknya kita menjadi seseorang yang “ahli dalam hal tertentu”. Namun tidak salah kiranya jika menjadi seseorang yang “bisa sedikit dari banyak hal”. Mari mencoba.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantaaap....makasih tipsnya Pak untuk menjadi guru serba bisa...

13 Nov
Balas

sama-sama mencoba

13 Nov



search

New Post