Camar Diujung Senja
CAMAR DIUJUNG SENJA
kelana sepasang camar di langit merah
kepak sayap membentang di cakrawala
guratan takdir dalam sejarah
selaras harmoni disisa usia
***
sang waktu mulai tiba tuk menjemput
nafas camar tua mulai meredup
sungguh tak mampu ia melawan maut
nadi dan detak pun tak lagi berdegup
***
pergilah dan bawa serta setiamu
biarlah jasadmu menghilang dalam segara
tapi jejakmu kekal terpenjara dalam waktu
kau menang dalam kesejatian cinta
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap
Masya Alloh... puisinya mantap jiwa bu..