MENANTI TAKDIR
513
Diyah Eko A.K.
MENANTI TAKDIR
Hening sendu melambai
Meski rumput di depan mata menari
Meski nyanyian burung terdengar merdu
Hembusan bayu menyambar lembut kulitku
Namun merinding dalam sunyi
Aliran darah seakan membisu
Denting jantung nyaris tak terdengar
Senja seakan muram
Langit menghitam tertutup awan
Helai demi helai awan terjatuh
Tangisan langit pun mengiringi derai di sudut mata
Menanti bintang hadir
Menanti rembulan tersenyum
Menanti ukiran perih terhapus
Di setiap hembus nafasku
Ikhlas menanti takdir
Yang segera membaik.
Tegal, 29-1-2022
Sabtu
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
ikhlas adalah cara tertinggi manusia bersyukur kepada Allah SWT...