Anakku Bukan Anakku
Anakku Bukan Anakku
Anakku Bukan Anakku
Kala pagi datang menjelang
Tiba saatnya engkau datang
Dengan raut wajah ceria
Terpadu hati nan riang bahagia
Kusambut tangan terbuka
Kusapa dengan mesra
Hadirmu selalu kunanti
Bersama satukan hati
Sekolah tempatmu menempa
Sebagai kawah candradimuka
Menimba ilmu sebanyak yang kau suka
Tuk bekal nanti dihari tua
Kasih dan sayang tak berbeda
Laki-laki ataupu wanita
Hak dan kewajiban untukmu semua
Tercurah tak jemu jua
Muridku
Engkau memang bukan anakku
Namun hati dan jiwaku
Senantiasa tercurah padamu
Selayaknya merawat dan membimbing anakku
Iringan doa slalu terpanjat
Agar engkau tetap sehat dan kuat
Tuk raih cita-cita
Tuk bahagiakan orangtua
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi keren
Terima kasih
Luar biasa... mereka adalah anak bangsa yang menjadi penerus kita.... salam semangat.
Makasih
puisi indah pak, sukses selalu
THANK YOU
Aamiin YRA. Puisi nan menawan pak. Kaya rasa
Thank You
Seperti anak sendiri ya pak
Yupz...seperti "malika"
Kunjunganku yang ke dua yaitu berfollow ria semoga follbact
Siap......Makasih
Puisi yang indah, Pak. Begitulah rasa sayang kita kepada anak2 didik kita di sekolah. Meskipun bukan anak kandung, tetapi berasa anak sendiri. Izin follow ya, Pak. Salam kensl dari saya. Dari Tulungagung.
Makasih follownyapuisi satu jam jadi ini Mom, gegara pengen ikut lomba puisi media guru yg kata Bos CEO masih kurang dari 1000 pesertasaya punya banyak teman lho di tulungagung
Makasih follownyapuisi satu jam jadi ini Mom, gegara pengen ikut lomba puisi media guru yg kata Bos CEO masih kurang dari 1000 pesertasaya punya banyak teman lho di tulungagung
dah saya follow ya pak, mohon follow balik, salam literasi
SIAAAAP....!!!!
SIAAAAP....!!!!