Kopi Pemikat(part98)tantangan menulis hari ke 103
Kopi Pemikat(part98)#tantangan menulis hari ke 103
“Sudah lama pak?”sapanya.
“Tidak pak?”jawab Pak Mardi tersenyum.
“Ayo masuk, Pak?”ujar Pak Amirul sambil masuk ke dalam rumah. Pak Mardi mengikutinya.
Sesampai di dalam rumah merekapun duduk di ruang tamu. Tidak lama kemudian istri pak Amirul sudah membawa dua gelas kopi. Aroma kopi menyebar, membangkitkan selera pecandunya.
“Ayo diminum, pak!”ujar Pak Amirul.
“Terimakasih pak?”.
Kemudian Pak Mardi meminum kopi, terasa panas menjalani kerongkongannya.
“Tumben ke sini, ada pa ya?”ujar Pak Amirul kemudian.
“Saya mau minta petunjuk kepada bapak. Dimana orang pintar, yang depat mengobati anak saya ?”.
“Kalau boleh tau, anak bapak sakit apa?”
“Sepertinya, ia terkena guna-guna!”
“Kasihan, ya?”jawab Pak Amirul prihatin
Sesaat kemudian, ia terdiam. Sepertinya ia mengingat-ingat.
Gubuk Koe, 23 Januari 2022
#tantangan GuruSiana hari 103
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen cerpennya, Pak. Salam literasi