DR. Dra. Desmi Irianti, M.Pd

Menulis sebenarnya adalah keinginan yang telah lama ada didalam hati. Tapi, entah karena apa, akhirnya keinginan ini hilang di telan waktu. Setelah mengikuti MW...

Selengkapnya
Navigasi Web

KEREN TANPA BULLYING

Kemerdekaan Indonesia sudah mencapai angka tujuh puluh tujuh. Artinya perjalanan kemerdekaan ini menunjukan waktu yang tidak singkat. Ibarat seorang anak manusia di umur segini sudah mau mendekati liang lahat. Ya, meninggal dunia. Kalau ada yang melebihi berarti Allah telah memberinya bonus untuk hidup di dunia.

Tujuh puluh tujuh tahun hidup di alam kemerdekaan di negeri tercinta ini. Apakah kita memang sudah betul-betul merdeka dalam arti yang sesungguhnya. Sejatinya makna kemerdekaan itu adalah sebagai mana yang tertulis di dalam Pembukaan UUD 1945 yaitu “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.” Merdeka adalah lepas dari belenggu penjajahan, penzoliman dan perundungan (bullying).

Manusia yang lahir dari kandungan ibunya ke dunia sesungguhnya merupakan mahluk merdeka. Manusia diciptakan Allah Swt. dengan fitrahnya yang bersih (hanif), yaitu berakidah dan bertauhid dalam arti kata manusia awal penciptaannya merdeka. Dalam konteks ini semua dalam keadaan fitrah (suci dan bersih dari perikatan dan penjajahan apapun), namun setelah dewasa ketika mulai baligh ada manusia yang kembali fitrah dan ada juga manusia yang tergelincir dari fitrahnya. Sedangkan manusia tidak merdeka adalah manusia yang hidupnya dikendalikan oleh akalnya sendiri, dogma, hawa nafsu, ilmu sesat, harta dan dien selain Islam.

Perundungan atau bullying adalah tindakan menyakiti atau membuat orang lain tidak nyaman, baik dalam bentuk kekerasan verbal, sosial, fisik, seksual, atau daring (cyber bullying); seperti mengolok-olok, mengucilkan, menebarkan gosip, mengancam, mendorong, memukul, menendang, menjambak, mencuri, atau merusak barang milik korban, postingan pesan menghina, membagikan foto/vidio memalukan, pelecehan seksual. Tindakan bullying dapat dilakukan oleh sekelompok orang atau perorangan yang merasa lebih kuat secara fisik dan mental daripada korban.

Manusia yang lahir dari kandungan ibunya ke dunia sesungguhnya merupakan mahluk merdeka. Manusia diciptakan Allah Swt. dengan fitrahnya yang bersih (hanif), yaitu berakidah dan bertauhid dalam arti kata manusia awal penciptaannya merdeka. Dalam konteks ini semua dalam keadaan fitrah (suci dan bersih dari perikatan dan penjajahan apapun), namun setelah dewasa ketika mulai baligh ada manusia yang kembali fitrah dan ada juga manusia yang tergelincir dari fitrahnya. Sedangkan manusia tidak merdeka adalah manusia yang hidupnya dikendalikan oleh akalnya sendiri, dogma, hawa nafsu, ilmu sesat, harta dan dien selain Islam.

Perundungan atau bullying adalah tindakan menyakiti atau membuat orang lain tidak nyaman, baik dalam bentuk kekerasan verbal, sosial, fisik, seksual, atau daring (cyber bullying); seperti mengolok-olok, mengucilkan, menebarkan gosip, mengancam, mendorong, memukul, menendang, menjambak, mencuri, atau merusak barang milik korban, postingan pesan menghina, membagikan foto/vidio memalukan, pelecehan seksual. Tindakan bullying dapat dilakukan oleh sekelompok orang atau perorangan yang merasa lebih kuat secara fisik dan mental daripada korban.

Gambar di atas terlihat bahwa yang menjadi korban bullying adalah anak-anak yang tidak berdaya untuk melakukan perlawanan. Mereka hanya bisa menangis, murung, dan diam tanpa bicara. Perilaku bullying harus dibarantas. Beberapa cara untuk menghindari bullying merajalela dilingkungan kita bisa melalui kegiatan berikut ini.

1. Edukasi Tentang Bullying.

2. Mengenali Ciri-Ciri Anak Kkorban Bullying.

3. Tumbuhkan Rasa Percaya Diri.

4. Tak mudah Terpancing untuk Melawan.

6. Jangan Menunjukkan Ekspresi Takut atau Sedih.

7. Jangan Didiamkan, Laporkan Pada Pihak yang Berwenang.

8. Berdayakan Anak Anda

9. Mengetahui Kebijakan Sekolah Anak

10.Habiskan Waktu di Sekolah

Keadilan adalah hak semua orang, jadi jangan diam saja jika kamu atau seseorang di dekatmu mengalami perilaku yang enggak adil dari orang lain. Segera laporkan ke pihak yang berwenang supaya perilaku bullying enggak menjadi budaya yang diwajarkan di lingkungan mana pun. Hidup boleh keren dengan mengikuti perkembangan zaman agar bisa diterima di lingkungan yang keren juga. Tetapi hidup keren bukan berarti melalui tindakan yang menyakiti, menzalimi atau membully orang lain. So, ayo hidup keren tanpa bullying.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post