Sepah Dibuah
Menulis hari ke-1529
Sepah Dibuang
oleh: Nurmariana
Sepanjang jalan kenangan
Engkau selau bermuram durja
Padahal langit begitu ceria
Angin mendesir menerpa
Hitam mayang bergelombang
Damaikan hati yang berkecamuk
Inginkan kebahagian walau tak seindah pelangi
Bagai sepah dibuang
Uang saja ada dua sisi
Ajaib bila dari sudut positif maka baik-baik saja
Nah, bila dipandang dari balik helai rambut tampak
Garis-garis kehidupan tak berkesudahan
Tanjungpandan, 25 Maret 2024
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap Bu Nurmariana, sukses selalu.
Alhamdulillah
Mantap