Puisi Bintang
Tantangan Hari Ke-74
Puisi:
Bintang
Oleh : Rosida Amalia
Bintang itu di langit
Cahaya kerlap-kerlip malam hari
Bisakah sampai di sana?
Ya sekedar memeluk malam
Tempat bintang bersemayam
Mungkin hanya Nirmala
Bisa menuju langit dengan permadani
Atau terbang menunggang kunang-kunang
Ketika siang hilang
Ini tangan adalah tangan
Bergerak perlahan
Bersama nyanyian
Gerakan sekedar motorik
Ketika malam merintih
Meronta ingin memetik
Bintang kamu milik siapa?
Adakah bidadari yang memiliki?
Lantas untuk apa harus bernyanyi?
Jika sekedar penuhi ruang kedap suara
Untuk apa nada-nada jika tidak bermakna
Semua laksana mengukir air
Bintang, siapa yang bisa memandang
Dan memelukmu dengan riang
Itulah Sang Pemenang
Jika memang nyanyian milik alam
Lambaikan tangan menembus awan
Mengajak berselancar
Menapaki kaki langit
Sebelum ditelan bumi
Melarut ke perut
Menghujam ke dalam
Dan karam
Ciamis, 30 Juni 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar