RENUNGAN :

"APAKAH AKU MANUSIA YG BERMIMPI MENJADI KUPU2, ATAU KUPU2 BERMIMPI JADI MANUSIA" (Lao Tse, Filsuf Cina)

"Kita dituntut utk mampu dan mau mengurai 'saripati' dari kejadian2 masa lalu dan masa ini di sekitar kita, agar menemukan hakikat Kebaikan utk semua orang bukan hanya kebaikan diri sendiri, dan bahkan mampu menemukan keburukan yg terkandung di dalamnya. Lingkaran yg lbh besar itulah hakikat pribadi yg selalu hadir dg gagasan yg cerdas emosional dan terukur yang terus menerus hadir pada kondisi dan situasi apapun. Berpikir kritis melihat ketidak seimbangan yang ditemuinya, itupun bagian dan sikap mencerahkan dan menebar KEBAIKAN di tengah komunitas yg ada. Suara kritis itu ditujukan semata utk KEBAIKAN meski dia slalu terjebak pada kemelut ketidakpastian yang diciptakan untuk kepentingan kelompok tertentu"

Allah SWT berfirman:

يٰۤاَ يُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا اتَّقُوا اللّٰهَ وَلْتَـنْظُرْ نَـفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۚ وَا تَّقُوا اللّٰهَ ۗ اِنَّ اللّٰهَ خَبِيْرٌ بِۢمَا تَعْمَلُوْنَ

yaaa ayyuhallaziina aamanuttaqulloha waltanzhur nafsum maa qoddamat lighod, wattaqulloh, innalloha khobiirum bimaa ta'maluun

"Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah Maha Mengetahui terhadap apa yang kamu kerjakan."

(QS. Al-Hasyr 59: Ayat 18)

#muhasabahdiri

09032020