Cinta Kedua
Cinta Kedua
Hanya sekilas pintas
Kau mengingatkan ku akan dirinya
Tegakmu, manismu, tegur sapamu, marahmu. Hampir semuanya
Jangan tanyakan mengapa?
Itulah yang dirasa, saat pupil mata ini tertahan pada bayangmu
Bayangmu yang memunculkan rasa setelah dulunya tiada
Aku tak menyamakan mu dengan dia
Rasa ini ada untuk kedua kalinya
Akupun juga tak tahu, entahlah.....
Yang ku tahu, punya rasa ini tidak salah
Maafkanlah. Yang awalnya sekali dua kali melakukan kesengajaan
Hanya mendorong niat bertegur sapa. Dunia Maya perantaranya.
Ini hati terpaut bayang mu
Terekam manis senyum sumringah mu
Mengalahkan semua saraf simpati ku yang ada
Mengalir di sepanjang pembuluh suka
Tapi, sudahlah
Kau disana, aku hanya pemuja
Ini hanya sekecap rasa
Sekali lagi, jangan tanyakan mengapa?
Sekian bagiku mengagumi dan memendam rasa
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar