Dua Ribu Dua Satu
Hey, kau yang disana
Sudahkah kau baca kilasmu selama ini?
Tujuh hari penuh cerita berbeda yang menemani tanpa henti
Penuh kisah haru, intrik, saling melengkapi
Dua belas bulan terlewati sudah
Menit menjadi detik berubah jam silih berganti
Beragam warna penuh kisah tiap tiap hari
Bukalah lagi rekapan mu selama ini
Tiga ratus enam puluh lima hari yang kau lalui
Baca dan pahami seksama tiap goresan tinta yang memuat kisah
Tandai yang mana akan kau pertahankan.
Lingkari yang mana akan kau ubahkan.
Bubuhi bagian yang ingin kau lupakan.
Buang jauh penggalan kenangan yang tak ingin kau kenang
Buatlah diri mu lebih dan lebih dari yang sekarang
Kau yang disana,
Banyak cerita baru akan berdatangan
Bersiaplah, jangan lari dan lupa jati diri
Berbenahlah menjadi lebih
Melangkah lah dengan pasti
Dua ribu dua puluh itu kini telah berubah
Tengadahkan tangan pinta kepada-Nya
Bahagia, sejahtera, umur panjang yang sehat selalu didalam berkah-Nya
Cinta dari yang mencinta dan mereka yang dicinta
Sambutlah esok dengan gegap gempita,
InshaAllah,, Tuhan yang kuasa mengabulkan do'a
#tantanganmenuliagurusiana hari ke -6
#Selamattahunbaru2021
#semogamenjadilebihbaiklagi
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi Dua Ribu Dua Satu, keren
MasyaAllah, terimakasih Ibuk.... Karya - karya Ibuk juga keren
kereen puisinyabunda, selamat tahun baru,sukses selalu
MasyaAllah, terimakasih Ibuk. Belum menikah Dwi Buk salam kenal Ibuk. Selamat tahun baru juga, dan sukses juga untuk karya - karya Ibuk