"PENINGKATAN HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN FPB DAN KPK MELALUI PENERAPAN METODE JIGSAW BAGI SISWA KELAS VI SD NEGERI 2 BENDANPETE"

Hasil belajar siswa kelas VI SD Negeri 2 Bendanpete dalam kegiatan pembelajaran Matematika pada materi menentukan FPB dan KPK dengan faktorisasi prima dengan KD 1.1 Menggunakan sifat-sifat operasi hitung termasuk operasi campuran, FPB dan KPK masih rendah. Dari jumlah siswa sebanyak 25 siswa, dengan rincian 11 siswa perempuan dan 14 siswa laki-laki. Siswa yang dapat mencapai nilai KKM (70) hanya sekitar 48% atau 12 siswa. Sedangkan 13 siswa atau 52% lainnya belum bisa mencapai nilai KKM yang terdiri dari 8 siswa laki-laki dan 5 siswa perempuan. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa kegiatan pembelajaran yang dilakukan belum berhasil sehingga perlu untuk dilakukan perbaikan pembelajaran melalui PTK.

Dari uraian tersebut didapat rumusan masalah yaitu apakah melalui penerapan metode jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar dalam pembelajaran FPB dan KPK bagi siswa kelas VI SD Negeri 2 Bendanpete?” Penelitian dilakukan dengan tujuan meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran Matematika pada materi menentukan FPB dan KPK dengan faktorisasi prima. Tindakan dilakukan sebanyak 2 siklus, tiap siklus dilakukan dua kali pertemuan dengan diakhiri tes formatif. Prosedur penelitian terdiri atas : perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Sifat penelitian adalah Penelitian Tindakan Kelas yang dipaparkan secara deskriptif.

Tindakan perbaikan pembelajaran pada siklus dilaksanakan melalui penerapan metode jigsaw. Sedangkan tindakan perbaikan pada siklus II dilaksanakan melalui penerapan metode jigsaw dengan media powerpoint. Hasil pembelajaran siklus I menunjukkan adanya peningkatan nilai rata-rata kelas dari 64 dengan tingkat ketuntasan belajar 48% pada kegiatan prasiklus menjadi 77 dengan tingkat ketuntasan belajar 68%, dengan demikian terjadi peningkatan ketuntasan belajar sebesar 20%. Pada siklus II nilai rata-rata kelas mencapai 81 dengan tingkat ketuntasan belajar 88%, hal itu berarti terjadi peningkatan dari siklus I sebesar 20%.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan metode jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran Matematika dalam materi menentukan FPB dan KPK dengan faktorisasi prima.Pernyataan diatas terbukti dengan adanya peningkatan nilai rata-rata kelas yang dicapai dalam tiap siklus. Dengan demikian hipotesis yang diajukan dapat diterima, yaitu penerapan metode jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar dalam pembelajaran FPB dan KPK pada siswa kelas VI SD Negeri 2 Bendanpete.