Dwi Rostika Dharmawati

Dwi Rostika Dharmawati, Guru SMA Negeri 1 Tanjungpandan. Mengajar bidang Studi Biologi. Lahir di Tanjungpandan, 25 Januari 1964...

Selengkapnya
Navigasi Web
Jadi Guru (6) Keinginan Pindah

Jadi Guru (6) Keinginan Pindah

Tantangan Hari Ke-69

#tantanganGurusiana

Begitu banyak kenangan yang terjadi selama bertugas sebagai pendidik di SMA Negeri 1 Subang. Kenangan bersama guru dan tenaga kependidkan, peserta didik, dan teman-teman seperjuangan dan seperjalanan yang hampir setiap hari menggunakan kendaraan umum pulang pergi Bandung –Subang. Tidak terasa 3 tahun berlalu kujalani perjalanaan yang cukup melelahkan, akan tetapi tidak pernah aku merasa keberatan untuk hadir di sekolah setiap hari.

Entah apa yang menjadi alasan sehingga aku ingin pindah tugas pulang ke kampung halaman. Padahal aku tinggal di Bandung sejak aku bersekolah disalah satu Sekolah Menengah Atas di kota Bandung pada tahun 1980. Tapi karena ayah ku pernah berkata,”apakah ada anak-anak ayah yang mau pulang ke Belitung.” Memang pada waktu itu aku dan semua saudara kandungku berada di Bandung dan Jakarta. Mungkin karena itu lah aku terpikir untuk memenuhi keinginan orangtuaku. Ketika aku utarakan keinginanku pindah kepada Kepala SMAN 1 Subang, beliau memintaku untuk memikirkan matang-matang keputusanku tersebut. Aku tahu beliau masih enggan meluluskan keinginanku, karena beliau terbantukan dengan kehadiran kami guru-guru yang masih muda, yang punya semangat untuk memajukan sekolah bukan hanya dalam bidang akademik, tetapi dalam bidang non akademik. Keinginanku semakin bulat, setelah kupikirkan bahwa kalau aku tetap bertahan di Subang, maka aku tidak bisa menabung karena setiap hari harus mengeluarkan ongkos transportasi dan pengeluaran lainnya seperti kamar kost untuk tempat peristirahatan dan lain-lain yang kadang tidak diduga selama perjalanan.

Kuutarakan kepada orangtua ku bahwa aku ingin pindah ke Belitung. Tentunya beliau sangat senang. Semula aku jadi bingung, siapa yang akan mengurus kepindahanku di Kanwil Depdikbud SumSel.

Pada waktu itu Belitung masih bergabung dalam provinsi Sumatera Selatan. Kalau ayah yang mengurusnya kasihan dengan beliau, karena untuk pergi ke Kantor Wilayah yang letaknya di Palembang cukup jauh. Palembang terletak di pulau Sumatera, sedangkan Belitung terletak di pulau Belitung. Pesawat terbang langsung ke Palembang saat itu memang ada, seperti Deraya Air dan Batavia Air dan saat itu belum ada kapal cepat kalau ingin naik kapal laut. Untungnya ada saudara sepupuku yang sedang melaksanakan ikatan dinas karena dia lulusan baru dari APDN saat itu. Dan dialah yang mengurus kepindahanku di Kanwil Depdikbud Sumatera Selatan. Sepertinya kepindahan ku ini sangat dipermudah oleh Allah.

Mengenai sekolah yang akan menerimaku di Belitung harus di cari. Ayah sudah menanyakan ke sekolah negeri yang ada Tanjungpandan, yang sekarang SMAN 1 Tanjungpandan, pada saat itu satu-satunya sekolah negeri di Tanjungpandan. Dan di SMAN 1 Tanjungpandan ternyata guru Biologinya sudah cukup. Sekolah swasta yang terbaik saat itu adalah SMA PGRI. Aku pun mendapatkan rekomendasi dari kepala SMA PGRI Tanjungpandan sebagai guru negeri yang diperbantukan.

Selama proses pengurusan mutasi, ayah bertemu dengan seorang rekan pengajian beliau, yang pada saat itu menjabat pengawas sekolah. Beliau adalah alm.Bpk Muhammad Sandit. Beliau berdua mengobrol sampai dengan masing-masing bercerita tentang anak-anak mereka. Ayah juga menceritakan proses mutasiku. Mendengar cerita ayah, almarhum merekomendasikan aku untuk mutasi ke SMAN 1 Manggar. Lalu ayah menanyakan kepadaku apakah aku mau kalau mutasinya ke SMAN 1 Manggar. Aku pikir kenapa tidak. Walaupun Manggar berbeda kecamatan dengan kota kelahiranku Tanjungpandan, sepertinya lebih baik pindah ke sekolah negeri, urusan administrasi nantinya akan lebih mudah.

Singkat cerita dengan bantuan orang-orang yang tidak ada pamrih, jasa-jasa mereka tidak pernah akan kulupakan, akhirnya aku mendapatkan Surat Keputusan Mutasi dari SMAN 1 Subang ke SMAN 1 Manggar. Selanjutnya WELCOME TO MANGGAR CITY.

Tanjungpandan, 27 Maret 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kembali ke kampung halaman untuk mengabdi dan mencerdaskan anak bangsa, hebat bu..

28 Mar
Balas

Cerita tutur sudah. Cerita tulisan keren. Lanjuttt

28 Mar
Balas

Makase bu...lanjut

28 Mar

Keren Bu

28 Mar
Balas

Alhamdulillah, memang sdh jalan yg diberikan oleh Allah

28 Mar
Balas

Mengabdi di kampung halaman Akhirnya. Lebih nyaman dkt dgn keluarge jadinge

28 Mar
Balas

Ye ne Nurasia...

28 Mar

Ye ne Nurasia...

28 Mar

Dak lamak di manggar pinda pulak ke sma 2tp karne sma 2 baru bukak, ketemu kan kawan buk antik same2 guru biologi he he, kelanjutan e buk

28 Mar
Balas

Pak Bas la cerite duluk heee

28 Mar



search

New Post