Sengkelut alias Paku Kawat
Tantangan Hari Ke-52
#tantanganGurusiana
Dahulu semasa aku masih kanak-kanak, seingatku apabila ada perkawinan saudara di kampung selalu dihias dengan suatu tanaman yang seperti tanaman rambat, yang diambil dari kebun atau semak yang tanahnya berpasir, mengandung air. Kemudian baru ditambah dengan hiasan bunga dari kertas.
Begitu pula waktu Sekolah Dasar, aku dua kali mewakili sekolahku untuk ikut sepeda hias. Nah...untuk hiasan sepeda ada juga digunakan sedikit tanaman tersebut. Yang ku tahu, di daerahku tanaman tersebut dinamakan tanaman sengkelut. Salah satunya menggunakan sengkelut karena pada saat itu belum ada hiasan yang megah seperti sekarang yang sudah di kerjakan oleh Event Organizer pesta atau perhelatan.
Di kampung-kampung pun sekarang untuk pesta pernikahan, pesta ultah dan pesta selamatan kelahiran anak sudah memakai jasa EO. Jadi tidak lagi pakai sengkelut.
Pada waktu itu aku belum tahu nama Indonesia tanaman tersebut. Saat kami masih kanak-kanak sangat familiar dengan tanaman sengkelut.
Sekarang sudah jauh sekali berkurang populasinya, mungkin diakibatkan bertambah banyaknya populasi manusia, hutan dibuka untuk hunian manusia, tentunya tumbuhan tertentu akan musnah di habitat tersebut, termasuk juga populasi tanaman sengkelut.
Setelah aku kuliah baru aku paham, bahwa tanaman sengkelut itu nama Latin nya Lycopodium cernuum, yang termasuk kedalam Divisi Pteridophyta (Tumbuhan Paku). Kalau Indonesianya disebut paku kawat. Diberi nama paku kawat dikarenakan memiliki batang yang kaku seperti kawat dengan daun yang sempit dan duduk, terkadang mirip rambut keras atau sisik, jadi bentuk tubuhnya terbilang masih primitif. Pada beberapa jenis, daunnya mempunyai lidah-lidah (ligula).
Batangnya berupa rimpang tumbuh tegak atau berbaring dengan cabang-cabang menjulang ke atas. Cabang-cabang tertutup oleh daun dan memilki bekas pengangkut yang masih sederhana.
Manfaat tanaman sengkelut / paku kawat / Lycopodium cernuum.
1. Karena memiliki tubuh yang unik, maka sudah banyak yang membudidayakannya. Tanaman ini dapat ditata sebagai tanaman hias.
2. Ada pula yang memanfaatkan tanaman ini untuk rangka karangan bunga
3. Tanaman ini juga berguna sebagai obat-obatan tradisional, misalnya untuk obat luka memar, keseleo, bengkak, dan keracunan organofosfat. Disamping itu dapat pula dipakai sebagai obat batuk dan obat sesak nafas dengan cara meminum air rebusannya. Beberapa spesies Lycopodium juga digunakan salah satu bahan pembuat pembungkus pil/kapsul obat-obatan hingga saat ini. Untuk bahan obat-obatan spesies ini dijual dalam bentuk tepung. Spesies-spesies tertentu oleh suku Aborigin juga digunakan sebagai bahan obat-obatan untuk penyakit (homeophatic). Pada pengobatan modern spesies Lycopodium masih digunakan digunakan untuk homeophatic. Homeophatic merupakan suatu sistem pengobatan yang aman dan efektif serta tanpa efek samping.
4. Dapat pula dimanfaatkan sebagai pengisi bantal atau pengganti bantal, dengan cara mengeringkannya terlebih dahulu.
Di Pulau Belitung, tepatnya di Desa Burong Mandi, Kec. Damar, Kab. Belitung Timur, terdapat objek wisata, juga merupakan Geosite yaitu Bukit Sengkelut. Menurut cerita, karena akupun belum menyempatkan berkunjung kesana, di puncak Bukit Sengkelut terdapat hamparan tanaman sengkelut nan hijau.
Dari foto yang kulihat di medsos memang cukup layak dikunjungi. Yuk kapan-kapan kita berwisata sambil belajar.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Yuk bu, ajak ke Bukit Sengkelut
iye bu...jadi penasaran juak pernah liat promo di fb
Itu bu Lova kayak yang digambar artikelnya. Kalau pas ngembahas materi tumbuhan paku ibu sering tugaskan anak nyarik sengkelutnya
Yuk bu, kite ngencaruk semgkelut, km rajin dulu e main itu, utk menghias
Nah kan bu Sumi juak ingat ye agik kecik e, kan sengkelut
Dak sua agik kaluk e urg pakai sengkelut idang hiasan. Ye ke
Endak la pak. La malu pakai nok kitu.
Kayak mana Bu sengkelut tu?
Itu bu Lova kayak yang digambar artikelnya. Kalau pas ngembahas materi tumbuhan paku ibu sering tugaskan anak nyarik sengkelutnya