Dwi Rostika Dharmawati

Dwi Rostika Dharmawati, Guru SMA Negeri 1 Tanjungpandan. Mengajar bidang Studi Biologi. Lahir di Tanjungpandan, 25 Januari 1964...

Selengkapnya
Navigasi Web
TERJEBAK MACET DEMI SANDAL JEPIT

TERJEBAK MACET DEMI SANDAL JEPIT

Tantangan hari ke-9

#tantanganGurusiana

Malam pertama ketika aku dan anak-anak liburan di Bali, kami manfaatkan jalan-jalan ke pantai Kuta. Tetapi bukan ke pantainye melainkan tujuan kami ke Beach Walk Mall. Maklum anak-anak millenial paling suka ke mall.

Perjalanan ke Beach Walk Mall sangat lah macet. Yang sudah pernah ke Bali pasti tahu bagaimana jalan-jalan di Bali yang sempit, hanya sedikit yang lebar. Tidak seperti di kota kami Tanjungpandan jalannya lebar, tidak ada macet. Kata supir grab yang mengantar kami, pemerintah disana bukan tidak ingin melebarkan jalan, tetapi dikarenakan untuk pembebasan tanah sangat mahal.

Saking macetnya, jalannya mobil dengan jalannya orang berjalan kaki , akan lebih duluan yang berjalan kaki sampai ke tujuan. Biarpun begitu aku tidak ingin jalan kaki, lumayan jauh, pasti kaki ini akan kecapean. Padahal kaki ini masih 3 hari lagi untuk dibawa jalan-jalan di Bali.

Selama dalam perjalanan yang macet, kami memperhatikan orang yang lalu lalang. Aku sebelumnya sudah menyampaikan pada putra tengah dan putra bungsu ku (kalau yang putra sulungku sudah sering bolak balik Denpasar), bahwa jangan heran di Bali nanti banyak orang yang berpakaian minim.

Pertama kali memang kulihat anak-anakku agak tidak nyaman melihat orang-orang yang berpakaian minim. Bukan hanya para turis asing, tetapi turis lokalpun juga berpakaian seperti itu. Walaupun demikian kita tidak bisa menghindari mereka, karena ini di Bali.

Perjalanan dari hotel tempat kami menginap ke Beach Walk Mall yang semestinya bisa ditempuh dalam waktu lebih kurang 10 menit, namun karena jalannya macet waktu perjalanan ditempuh hampir 1 jam. Sesampainya di Beach Walk Mall anak-anak langsung menuju toko yang menjual sandal jepit. Tadinya kupikir mereka mengajak ku ke mall ingin mencari makanan dan belanja keperluan lain, tidak tahunya tujuan utamanya adalah membeli sandal jepit.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Jhhhaha dulu waktu gik kuliah bnyak yg jual di emper...skrg la beda jauh y bu...

27 Jan
Balas

Iye rica sekarang sudah dibuat toko'toko di sepanjang jalan pinggir pantai kuta. Ibu jak pangling. Pantai sdh dipagar tinggi

27 Jan
Balas



search

New Post