Menindaklanjuti hasil Workshop Bedah SKL mapel UNBK yang diselenggaran oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur pada tanggal 26 - 29 November 2019, Kementerian Agama Kota Surabaya melakukan diseminasi hasil workshop tersebut untuk para guru MTs Mapel UNBK di kota Surabaya. Sejumlah 34 orang guru MTs yang merupakan perwakilan dari beberapa madrasah Tsanawiyah di Surabaya dan Kasi Pendma Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya Drs Nur Hasan turut hadir dalam kegiatan tersebut. Diseminasi ini dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal 7 Desember 2019 bertempat di aula MTsN 1 Kota Surabaya.

Dalam sambutannya, mengawali kegiatan diseminasi, Drs Wittono M. Pd, kepala MTsN 1 Kota Surabaya, selaku tuan rumah penyelenggara, menyampaikan bahwa Kementerian agama harus mampu bersaing dalam bidang pendidikan. Dengan kemajuan teknologi, guru semakin dituntut untuk bisa berkreasi dan berinovasi. Diharapkan kegiatan diseminasi bisa menambah manfaat untuk kemajuan pendidikan di Madrasah.

Drs. Nur Hasan, Kasi Pendma Kemenag Kota Surabaya, dalam pengarahannya menyampaikan bahwa pemberdayaan guru di Kementerian agama sangat penting untuk kemaslahatan satuan pendidikan itu sendiri. Guru harus selalu mengupdate kemampuannya. Salah satunya adalah meningkatkan kemampuan diri dalam membuat soal soal untuk penilaian peserta didik. Pembuatan soal harus mengacu pada peraturan yang ada, untuk mencapai tujuan pendisikan yangvtelah digariakan oleh Peraturan Perundangan yang ada. Guru harus lebih berhati dalam membuat soal, jangan sampai pada soal tersebut termuat materi yang tidak sejalan dengan tujuan negara, misalnya memuat hal hal yang berbau radikalisme, rasisme, SARA dll yang nantinya bisa menimbulkan perpecahan di masyarakat. Sebaiknya guru menyampaikan kepada para peserta didik untuk lebih mengedepankan moderasi.

Di akhir acara, para peserta berkelompok sesuai dengan mapelnya masing masing. Ini bertujuan untuk membahas SKL dan kisi kisi penulisan soal mapel UNBK secara lebih mendalam. Pada sesi ini kegiatan dipandu oleh para nara sumber yakni, Dra Asmiati, M. Pd, guru IPA dari MTsN 1 Kota Surabaya, Dyah Argarini, S.Pd.,M. Pd, guru Bahasa Inggris dari MTsN 4 Kota Surabaya, Fitria Rahayu, S. Pd, M. Pd., guru mapel Bahasa Indonesia dari MTsN 2 Kota Surabaya dan Hery Mariasari, S. Si, M. Si, guru Matematika di MTsN 3 Kota Surabaya.