Istiqomah Menulis (Tagur Hari ke-35)
Menulis yang istiqomah itu tidak mudah dilakukan. Jika kita tidak memiliki semangat yang tinggi untuk menulis maka bisa saja 'kebolongan' terjadi alias terlewat tulisan pada satu hari. Kurangnya semangat menyebabkan kita abai dan kurang disiplin dalam menulis. Menunda nunda menulis dari pagi sampai malam sampai kemudian akhirnya tertidur tanpa menghasilkan tulisan satupun. Mungkin kita pernah mengalaminya?
Selain itu, ide menulis tidak setiap hari bisa muncul. Seringkali rasanya kita kehabisan ide untuk menulis. Merasa bahwa semuanya sudah pernah kita tulis. Menunggu ide muncul dengan beraktivitas lain hingga waktu habis. Dan, zonk. Kita tidak menulis pada hari itu. Kadang kita terlalu menuntut diri kita perfect, sampai kita lelah karena saat ide muncul kita merasa ide itu tak terlalu bagus untuk ditulis. Lantas kita berusahaJan berpikir lagi untuk ide yang baru. Namun begitu muncul ide lagi, kita kesulitan memgeksekusinya karena kita merasa itu tidak terlalu bagus untuk diangkat dalam tulisan. Begitulah, menemukan ide adalah tantangan yang lain dari istiqomah menulis.
Cara mengatasinya? Jangan tunda menulis hingga malam hari. Sebaiknya menulislah di pagi hari karena itu sangat melegakan. Rasanya kita tidak diburu buru untuk melaksanakan kewajiban. Menulis di pagi hari lebih menenangkan. Jika tidak sekaligus menjadi tulisan kita bisa menyimpannya dalam bentuk draft. Siang hari misal ada waktu bisa diselesaikan. Mengimpan dalam bentuk draft membuat kita tidak kehilangan ide asal, dan terasa ringan untuk mewujudkannya menjadi tulisan.
Selanjutnya, jangan terlalu idealis dalam menulis. Tidak perlu tulisan yang terlalu ilmiah dan menguras pikiran. Mengalir sajalah. Ambil ide yang ringan untuk diangkat menjadi tulisan. Tidak perlu takut ditertawakan. Menulislah dengan hati dan 'sedikit' pikiran. Karena jika kita terlalu berpikir, banyak pertimbangan, sulitlah ide itu menjadi tulisan. Maka ambil ide yang ringan jika tidak terlalu mood pada waktu itu untuk memulis. Ide yang ringan, menyenangkan, setidaknya untuk diri sendiri, dan yang ada di sekitar kita saja. Atau jika kehabisan ide, boleh juga kita menghayal, mengembangkan imaginasi kita menukiskan sesuatu yang tidak nyata semisal puisi ataupun karya fiksi lainnya. Yang penting hari itu ada tulisan yang kita buat. Yah, asal ada tulisan namun tidak asal asalan.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Ulasan yang keren banget Bunda. Semoga sehat selalu
Ulasan yang inspiratif Bu Dyah, semoga kita bisa istiqomah dalam menulis. Salam kenal salam literasi. Izin follow. bila berkenan follow back.