Bertempat di ruang pertemuan MTsN 4 Kota Surabaya, pada hari Jum'at, 19 Maret 2021, Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya mengadakan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah atau PKKM. Acara yang dihadiri oleh guru, pegawai, komite madrasah dan Pengawas Madrasah, Suud, S. Pd, dan Umi Kulsum, S.Pd., M. Pd, juga dihadiri oleh Kepala Kantor dan Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya, DR Husnul Marom, M.H.I dan Drs. Nur Hassan M.Ag.

PKKM merupakan bentuk evaluasi dan monitoring yang dilakukan oleh Pejabat terkait untuk mengukur kinerja Kepala Madrasah setelah 1 tahun dan 4 tahun masa jabatannya. Pengukuran ini meliputi 5 bidang kompetensi, yakni Usaha Pengembangan Madrasah, Managerial, Kewirausahaan, Supervisi dan Prestasi Kerja. Para penilai terdiri dari dua guru, dua pegawai, dua pengawas dan dua pejabat atasan Kepala Madrasah dari Kantor Wilayah Kementerian Agama provinsi dan Kabupaten Kota.

Dalam sambutannya Kepala MTsN 4 Kota Surabaya, Choirur Roziqin, S. Ag., M. Pd melaporkan beberapa program yang sedang direalisasikan di madrasah, di antaranya adalah program pengecoran lapangan. Lapangan sekolah yang tidak difungsikan oleh siswa selama pandemi Covid ini membuat kondisinya rusak dan berlumut sehingga menyebabkan beberapa guru terjatuh. Oleh karenanya perlu segera dilakukan perbaikan. Diperkirakan perbaikan ini dapat terselesaikan dalam waktu 15 hari. Yang kedua, kelas kelas yang berada di lantai satu akan segera dikeramik, untuk menghindari rusaknya dinding dikarenakan kelembaban yang tinggi. Hal ini dilakukan agar pada masa tahun ajaran baru yang akan datang madrasah bisa melaksanakan Kegiatan belajar mengajar tatap muka. Yang ketiga, waktu persiapan PKKM yang terbatas, memberikan energi yang luar biasa untuk menyelesaikan semua berkas dan dokumen yang diperlukan. Meski demikian, Kepala madrasah menyampaikan permohonan maaf apabila ada kekurangan data dan bukti kegiatan yang ada.

Sementara itu dalam arahannya Kepala Kantor Kementerian agama Kota Surabaya menyampaikan bahwa PKKM ini sangat berguna untuk memperbaiki yang masih kurang dan lebih meningkatkan lagi hal hal yang sudah baik di MTsN 4 Kota Surabaya. PKKM bukan hanya tanggung jawab Kepala madrasah namun lebih sebagai tanggung jawab bersama untuk menentukan nasib madrasah di masa mendatang. Bukan hanya penilaian terhadap kepala Madrasah namun juga seluruh unsur yang ada, KTU, Guru, pegawai, dan komite. Lebih lanjut, Kakankemenag menyampaikan apresiasi terhadap kinerja Kepala MTsN 4 Kota Surabaya atas pembangunan fisik madrasah yang terus dilakukan untuk menjadikan madrasah lebih hebat. Namun, pengembangan fisik madrasah juga harus diimbangi dengan peningkatan karakter peserta didiknya. Moderasi beragama dan menghindari eksklusivisme dalam beragama harus ditanamkan untuk menghindarkan diri para peserta didik merasa paling benar sendiri dalam bersosialisasi di masyarakat.

Pada akhir pengarahannya, Kepala Kantor Kemenag Kota Surabaya menyampaikan harapannya, agar para penilai dalam PPKM ini bisa melakukan penilaian secara jujur dan transparan, untuk mendapatkan hasil penilaian yang valid dan reliablle sebagaimana yang diharapkan.