
Pulang (Tagur-26)
Perempuan itu berjalan sendirian
Menyusuri malam
Dan berjalan di sela sela rumput yang menghitam
Tas di pundak itu terasa berat dibahunya yang kecil
Namun sepertinya ia tak menganggapnya beban
Disibaknya semak belukar yang menghalang
Tak terlalu rimbun,
Ia hanya perlu berhati hati
Agar kaki kecilnya tak tergelencir dalam keremangan malam yang sepi
Sekilas, dipandangnya rerimbunan pohon yang dia lewati
Sunyi
Bahan binatang malampun tak berbunyi
Tak nampak lelah di wajahnya
Biasa biasa saja
Binar bola matanya tetap bersemangat
Meskipun ia bekerja sejak pagi hingga malam tiba
Hati hati ia melangkah
Menuju rumah
Tempat dimana ia bisa rebah
Dan beristirahat
Untuk besok mengulang rutinitas yang sama
Begitu terus
Namun ia tetap gembira
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar