Edi Sumardi

Guru di SMPN 88 Jakarta semenjak tahun 1997,sejak tahun 2018 guru di SMPN 130 Jakarta, Lulus Jurusan Pendidikan Sejarah IKIP Jakarta/UNJ tahun 1995, Lulus...

Selengkapnya
Navigasi Web
Belajar  Geografi Bentang Alam di Lokasi  Wisata Batu Lawang

Belajar Geografi Bentang Alam di Lokasi Wisata Batu Lawang

Liburan sekolah tahun ajaran kemarin kami ajak keluarga kami ke salah satu objek wisata alam tidak jauh dari kampung halaman kami, berjarak sekitar 17 km atau 30 menit perjalanan. Lokasi wisata itu bernama Batu Lawang, berlokasi di desa Cupang, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon. Objek Wisata ini dibuka baru sekitar tiga tahun, tepatnya tahun 2017. Penamaan Batu Lawang sendiri menurut warga setempat,dari kata Batu yang menyerupai gerbang (Bhs Cirebon = lawang).

Kami memilih waku jam 8.00 pagi untuk mendapatkan sinar matahari yang baru beranjak terbit. Untuk menuju lokasi Batu Lawang, terdapat dua jalan, pertama dari arah Ciwaringin dekat Rumah Sakit Sumber Waras kemudian belok ke arah kiri. Jalur ini lebih singkat jika dari Palimanan-Cirebon. Jalur kedua dari arah Prapatan belok ke kiri arah Rajagaluh lurus sekitar 1 km, kemudian belok ke kiri melewati sebuah jembatan, belok ke kiri melewati area persawahan, Namun, hanya bisa dilewati mobil kecil, karena kondisi jalannya sempit.

Ada beberapa alasan mengapa objek wisata batu lawang saya pilih. Pertama, Objek wisata ini relatif baru, biasanya masih terlihat asri dan belum begitu padat pengunjung. Kedua, karena objek wisata baru biasanya tarif masuknya juga murah. Ketiga, Lokasainya tidak jauh dari kampung tempat tinggal kami di kampung halaman.Keempat, penasaran dengan suguhan pemandangan bentang alam terdiri dari tebing, lembah, di bawahnya ada sawah,ladang dan sungai menakjubkan. fotonya berseliweran di jagat maya.

Untuk bentang alam ini sengaja saya persiapkan untuk menjelaskan pada anak-anak kami di sela- sela mereka ber swafoto. Bentang alam di lokasi ini ada beberapa bukit dan tebing yang berasal dari batuan andesit. Dari kejauhan terlihat bukit batu yang kokoh., menurut ahli geologi, Lava tegak warna abu kehitaman inilah semula berupa magma yang datang dari perut bumi antara 5,3-2,5 juta tahun yang lalu, atau lebih muda dari itu.

Magma inilah yang menerobos menembus tiga satuan batuan yang mengendap di pantai utara, yang terbentuk antara 23-5,3 juta tahun yang lalu. Batuan andesit sendiri merupakan 1 dari 700 jenis batuan beku dimana proses pembentukannya terjadi dari magma yang telah mengalami pembekuan atau pendinginan. Nama andesit disadur dari pegunungan andes. Ini dikarenakan batuan andesit banyak ditemukan di sekitar pegunungan Andes.

Batuan andesit dapat dikenali dari warna abu-abu yang dominan sampai merah. Warna ini menandakan kandungan silicanya yang cukup besar. Ciri lainnya adalah memiliki pori-pori yang cukup padat dan struktur yang sangat pejal. Dari ketinggian 50 meter,kami dapat menikmati keindahan alam di sekitar perbukitan Desa Cupang, yakni Bukit Kapur, Bukit Leneng, Bukit Hanjuang, dan Bukit tertinggi, yakni Bendera. Adapun manfaat batu andesit antara lain; digunakan untuk material pembuatan jembatan, jalan raya, irigasi, landasan terbang, pelabuhan serta gedung-gedung, dekorasi, dan kerajinan.

Selain tebing dari atas kami melihat pemandangan adanya sawah dan ladang. Saya jelaskan bahwa masyarakat sekitar mengandalkan mata pencaharian dari pertanian dengan memanfaatkan pengairan dari sungai yang mengalir di sisi kanan dan kirinya. Dari atas tebing kami pun dapat melihat pemandangan Kabupaten dan Kota Cirebon juga pemukiman penduduk.

Tanpa terasa sudah hampir dua jam berada di Batu Lawang, anak-anak pun puas dengan berswafoto diantara tebing yang menjulang antara 20- 30 m, menyusuri obyek Batu Lawang seluas 2,5 hektare melewati anak tangga yang terbuat dari adukan semen dan bebatuan yang tersusun. Udara yang sejuk, tenang dan nyaman menjadikan lokasi ini cocok untuk wisata keluarga. Meskipun terletak di daerah Cirebon yang terkenal dengan hawanya yang panas, bukit Batu Lawang terasa sangat sejuk. Hal ini disebabkan oleh kawasannya yang dikelilingi oleh pepohonan. Objek Wisata Batu Lawang mempunyai fasilitas yang cukup lengkap seperti tempat parkir, musholla, wc dan warung untuk istirahat.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post