EDI SUTIONO,S.Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
BANGKIT LEBIH TANGGUH DI HARKITNAS 2021

BANGKIT LEBIH TANGGUH DI HARKITNAS 2021

BANGKIT LEBIH TANGGUH DI HARKITNAS 2021

( Kamis 20 Mei 2021)

20 Mei 2021, merupakan Peringatan Hari peringatan Kebangkitan Nasional yang ke - 113 tahun. Pada Keputusan Presiden Indonesia Nomor 316 Tahun 1959 tentang hari-Hari Nasional yang bukan Hari libur terdapat 6 hari yang dianggap dan ditetapkan sebagai hari-hari bersejarah bagi Nusa dan bangsa Indonesia , salah satunya adalah hari kebangkitan Nasional. Pada 20 Mei 1948 , Presiden Soekarno, menyatakan 20 Mei ditetapkan sebagai hari Kebangkitan Nasional di Istana kepresidenan Yogyakarta. Beliau menyamaikan pesan serta nasihat kepada seluruh rakyat Indonesia untuk terus berjuang demi mencapai kemerdekaan yang utuh. Diperkuat oleh Keputusan Presiden Nomor 11 tahun 1985 tentang Penyelenggaraan Peringatan Hari kebangkitan Nasional.

Flash back sejarah, bahwa Hari Kebangkitan Nasional merupakan hari besar nasional terkait terbentuknya Boedi Utomo ( BU ) pada 20 Mei 1908. Organisasi bersifat nasional yang bergerak di bidang sosial, ekonomi dan kebudayaan , tetapi tidak bersifat politik. Sebagai pelopor perjuanagan dengan memanfaatkan kekuatan pemikiran dan mendorong munculnya organisasi-organisasi pergerakan lainnya. Didirikan dibawah filosofi dan kebudayaan Jawa dengan mengikuti garis-garis modern dari Eropa. BU dipandang sebagai salah satu dampak keberhasilan politik etis di tanah Jawa . Kekuatan pemikiran, intelektual, pandangan luas , tidak berpolitik, maka perkembangan BU sangat pesat dan mudah diterima banyak kalaangan termasuk pengakuan Gubernur Jenderal Belanda Benedictus van Heutsz dan berhak berdiri di hadapan pegadilan Hindia Belanda dalam kedudukan yang sama dengan seorang sipil Eropa.

Adalah Dr.wahidin Sudirohusodo, alumni STOVIA menyampaikan gagasan tentang organisasi bersifat sosial, ekonomi dan kebudayaan yang intelektual untuk mengangkat deajat bangsa dan negara. Ide ini disambut baik oleh Dr. Sutomo, Soeraji dan mahasiswa STOVIA. Akhirnya 20 Mei 1908 di Gedung STOVIA ( School Tot Opleding Van Inlandsche Artsen atau sekolah kedokteran untuk pemuda Indonesia ), terbentuklah Boedi Oetomo. Dalam perkembangannya hingga Kongres Boedi Oetomo yang prtama pada 3-5 Oktober 1908, telah memiliki tujuh cabang yaitu Batavia, Bogor, Bandung, Magelang, Yogyakarta, Surabaya dan Ponorogo. Hadirnya organisasi ini memberikan energy besar pada pergerakan nasional bersifat intelektual hingga politis , antara lain Indische Partij, Sarekat Islam, Taman Siswa.

Cara merayakan dan memperingati Hari Kebangkitan Nasional Tahun 2021, antara lain:

1. Mengikuti upacara secara virtual

Situasi andemi saat ini, maka upacara secara langsung , terbuka tidak mungkin dilakukan. Secara virtual adalah opsi yang bijaksana. Bisa dilakukan dari tempat kerja atau rumah atau dimanapun berada melalui platform zoom dan youtube channel. Dapat diakses melalui link yang telah disediakan oleh Kominfo (http://komin.fo/Harkitnas2021).

2. Meramaikan media sosial

Melalui mengupload suatu artikel terkait Harkitnas, membuat twibbone dan membagikannya, menulis di instagram, twitter, facebook, menuliskan kata-kata motivasi di WA dan di share, bisa juga membuat video pendek untuk di upload dan media sosial lainnya .

3. Menonton film sejarah

Beberapa film bertema sejarah dan pergerakan yang menggelorakan semangat nasionalisme, dapat dijadikan referensi untuk ditonton di youtube atau di televisi. Film Guru Bangsa Tjokroaminoto (2015), Kartini (2017), Sang Pencerah (2010), Soekarno (2012) cocok untuk di tonton bersama keluarga, terutama anak-anak . Selain memberikan tontonan yang positif, juga mengenalkan tentang sejarah Indonesia dan tokoh dan pahlawan nasional.

4. Diskusi dan Webinar Kebangsaan

Sebagai wadah untuk kembali membangkitkan rasa patriotisme dan nasionalisme. Untuk tetap mengingat sejarah. Memberikan refleksi nilai-nilai perjuangan tokoh-tokoh nasional kepada generasi muda penerus bangsa. Jiwa nasionalisme harus terus disuburkan dalam setiap nadi generasi muda Indonesia,untuk menata Indonesia menjadi lebih baik. Membangun jiwa-jiwa yang tangguh dan memiliki visi untuk membangun Indonesia dala bingkai persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Media sosial, merupakan media dan alat pemercepat informasi. Sampai detik ini beribu-ribu artikel, tulisan, gambar, informasi terkait Hari Kebangkitan Nasional. Teliti, filterisasi informasi, crosscheck informasi, melihat sumber informasi sangat penting agar informasi yang diterima bersifat valid , benar, dan dapat dipercaya. Bijaksana dalam menggunakan media sosial akan membuat tangguh masyarakat. Membuat masyarakat pandai dalam bermedia sosial dan transfering information juga usage information.Share gambar, kata-kata pembangkit semangat sangat diperlukan untuk meningkatkan imunitas pikiran dan rasa nasionalime saat ini. Meningkatkan rasa kebersamaan untuk menanggulangi pandemic saat ini.Beberapa kalimat motivasi dan mutiara yang bisa kita ambil nilai positifnya di bebrapa media sosial antara lain “Mari sahabat kita jadikan Hari Kebangkitan Nasional sebagai momentum semangat penggunaan media sosial untuk hal positif dalam persatuan dan kesatuan untuk kemajuan Bangsa. Selamat Hari Kebangkitan Nasional, Selamat hari Kebangkitan Nasional. Mari Kita bangkit bersama demi Keutuhan Republik Indonesia”.

“SELAMAT HARI KEBANGKITAN NASIONAL KE-113, BANGKIT KITA BANGSA YANG TANGGUH”

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post