Eka Karyanti, ST

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Sepenggal Kisah Hidupku

Sepenggal Kisah Hidupku

Bagian 1

Aku lahir di Wanio, Sindenreng Rappang, Sulawesi Selatan pada tahun 1970. Merupakan anak ke 3 dari 6 bersaudara. Ayah dan ibuku bersuku asli Bugis, ambo’ dan indo’ begitu aku biasa memanggilnya.

Lahir dan besar di daerah membuat aku punya mimpi yang besar. Mimpi untuk bisa datang ke ibukota Jakarta yang selama ini hanya aku lihat dilayar televisi.

SD, dan SMP aku lewati di kampung halamanku. sekolah desa yang sangat sederhana dengan teman-teman yang pada umumnya masih satu kampung denganku.

Baru ketika melanjutkan ke sekolah kejuruan, aku pergi ke kotamadya Pare-pare. Pare-pare adalah kota yang indah yang terletak di pinggir pantai.

Ada tokoh nasional yang kepintarnya mendunia yaitu BJ. Habibie yang lahir dan besar di kota Pare-pare. Ilmunya tentang pesawat terbang membuat dunia terkagum-kagum.

Julukan “MR. Crack” diberikan kepada anak bangsa karena pencapaiannya dalam bidang teknologi.

Lulus dari STM aku mulai belajar hidup mandiri, dengan mencari pekerjaan di kota Makassar.

Tahun 1995 aku mulai bekerja di salah satu perusahaan ternama di kota Makassar sebagai Foreman (pengawas). Bekerja selama kurang lebih 3 tahun, aku mempunyai kebiasaan rutin, yaitu selalu berangkat kerja lebih awal,

Karena berangkat lebih awal, otomatis sampai di kantor aku masih punya kesempatan untuk ‘nongkrong’ dulu kanting sambil minum kopi.

Sambil menikmati hangatnya secangkir kopi panas, tiba-tiba ada teman duduk di depanku,

“Selamat pagi, apa kabar?”

“Baik,” jawabku

Ternyata temanku itu memberikan sebuah info yang tidak disangka-sangka.

“Ada lowongan kerja ke Jepang,” kata temanku

“informasinya bisa dilihat dimana?” tanyaku

“Di Balai Latihan Kerja,”

“Kamu mau mendaftar?” temanku memastikan.

“Iya,” kataku mantap.

“Kapan mulai dibuka pendaftarannya?” tanyaku menggali info lebih dalam.

“Hari senin.”

“Persyaratannya apa aja?” akum akin bersemangat

“ijazah terakhir, SKKB dan surat keterangan sehat,” jawab temanku,

“Baik, terimakasih atas infonya.”

Sudah jam 08.00 sudah waktunya masuk,di tempat kerja. Pikiranku mulai bercabang antara mau mendaftar atau tidak, tentang info kerja ke Jepang yang diberikan oleh temanku.

#tantangan menulis hari ke 81#

#tantangan menulis MG 90 hari#

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Ditunggu lanjutannya yaa...Mertuaku di Kolaka. Mestinya tahun ini mudik tapi terganjal Corona

11 Apr
Balas

Terus diterima?

11 Apr
Balas

Adakah kelanjutannya rencana ke Jepang? Jangan lupa oleh-olehnya

12 Apr
Balas



search

New Post