Eka rosmawati

Eka Rosmawati, M.Pd lahir dan tinggal di Bandung. Univ., terakhir Unesa. Saat ini mengajar matkul Bhs. Indonesia di SMPN 3 Soreang....

Selengkapnya
Navigasi Web
MUTIARAKU

MUTIARAKU

Mutiara adalah benda alam yang dihasilkan oleh tiram. Sungguh sebuah fenomena menakjubkan bagi orang yang mau menggunakan kecerdasan spiritualnya. Betapa sesuatu yang tadinya merupakan benalu, barang yang mengganggu, berkah Tuhan oleh Sang Tiram diolah dengan memberi lapisan pelindung, sehingga wujud asal benda benar- benar menjadi berubah. Makin kita tidak mengganggu kreativitas Si Tiram, makin tenanglah dia berbuat; maka sesuatu yang dihasilkannya menjadi semakin murni, semakin alami, semakin unik, semakin mencapai ketinggian seni yang tercipta oleh titipan kemampuan maha karya pencipta alam. Walhasil, manusia akan mendapatkan temuan kekayaan yang akan menambah rejekinya.

Mutiara asli dan murni hasil kelora fauna bernama tiram tanpa campur tangan manusia akan menghasilkan mutiara yang disebut MUTIARA AIR LAUT; sedangkan mutiara yang sudah direkayasa hasil budidaya manusia, menghasilkan jenis mutiara air tawar. Tetap indah, namun secara kualitas hasil alam jauh lebih sempurna karena waktu pembenrukannya juga lama.

Ada lagi mutiara yang dihasilkan murni buatan manusia semata. Mutiara yang demikian, dinamakan mutiara cell. Cantikkah? Tentu saja, karena dikerjakan juga dengan kecanggihan alat dan kepintaran manusia. Mutiara cell itu dibuat dari kulit tiramnya yang cukup keras itu. Hasilnya tercipta perhiasan mutiara berwarna-warni yang lebih licin dan bulat terbentuk. Lain dengan mutiara alam yang bentuknya mengikut ke benda asal yang masuk ke tubuh tiram; ada yang oval, lonjong, bahkan berbentuk tidak beraturan. Yang disebut MUTIARA BAROK, bentuknya bahkan sedemikian unik, sama sekali tidak bulat. Konon mutiara tersebut terjadi akibat proses gagal dari kinerja Sang Tiram. Apa pun itu, manusia tinggal menikmati hasilnya. Dan itu merupakan cara Tuhan memberi rejeki kepada manusia.

Bandung, 3 Maret 2019

By Eks.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantul, Bun Ros. Mutiara yang cantik

03 Mar
Balas

Hehe maaf, promo nih. Terima kasih Bu Siti.

07 Mar

Halo Pa Iyus. Sudah sehat

03 Mar
Balas

wah bahasan yg mantul.

03 Mar
Balas

Top markotop bu Eka Ros

03 Mar
Balas

Mutiara dilaut berasal dari butiran pasir... dengan kuasa Allah mengalami tekanan sekian lama...jadilah dia mutiara yg sangat mahal MUTIARA tulisan Mbak Eka ☝️☝️

03 Mar
Balas

Terima kasih ya Ibu Ery tambahan ilmunya. Top!

07 Mar



search

New Post