BAPAK
Dalam sunyinya pagi menjelang
Membuka mata, bangunkan jiwa
Menjemput rezeki
Manakala
Tubuh-tubuh mungil
Masih terbelai dalam kegelapan
Demi kaki-kaki kecil yang semangat berlari
Dalam balutan
Putih merah yang penuh kepolosan
Mengingat tangan-tangan mungil
Merengek recehan uang saku
Berharap masa depan yang cemerlang
Pada si putih biru yang beranjak besar
Dan si putih abu yang menuju kedewasaan
Tiada keluh kesah
Tanpa merajuk
Bersama senyum mengembang berangkat memulai hari
Pulang dalam pekatnya malam
Membayang kehangatan
Deretan pasang mata yang diperjuangkan
Menyambut penuh kasih sayang
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar