KLINIK BAHASA (7) Beda Makna karena Tanda Baca Koma
KLINIK BAHASA (7)
Beda Makna karena Tanda Baca Koma
Catatan Eko Prasetyo
Pemred MediaGuru
Seorang kawan lama saya yang merupakan praktisi kehumasan meminta tolong. Dia mencari penulis teks untuk profil video DPRD di salah satu kabupaten. Ditunjuklah saya.
Alasannya sederhana, kami berteman sejak lama selain sama-sama pernah mengenyam pendidikan khusus kehumasan. Setelah mengirimkan biodata dan pengalaman saya, juga pengajuan honor, akhirnya nama saya disetujui sebagai penulis naskah tersebut.
Kalau saya bersedia menerima proyek itu, ini bukan soal honor. Yang paling penting, pengalaman tersebut menambah daftar panjang pengalaman saya sebagai penulis bayangan (ghostwriter) dan penulis pendamping (co-writer).
Maka, mulailah saya menyiapkan data dan bahan pendukung. Studi literatur komparatif dan observasi data lapangan saya lakukan secara daring. Nah, dalam kesempatan tersebut, saya memperoleh data teks pendukung. Penulisannya, maaf, terkesan kurang rapi dan terdapat banyak kesalahan peletakan tanda baca koma.
Misalnya, tanda koma diletakkan antara subjek dan predikat. Padahal, tanda baca koma tidak boleh memisahkan subjek dan predikat. Contoh keliru: Sarung yang dipakainya (FRASA SUBJEK), hilang (PREDIKAT).
Bagi saya, menulis itu harus memberikan edukasi, termasuk mengedukasi pembaca soal masalah-masalah kebahasaan. Karena itulah, saya merasa perlu membuat rubrik ini.
Namun, ada hal lain yang perlu saya sampaikan di sini. Hal tersebut masih terkait tanda baca koma. Hati-hati dan cermatlah. Sebab, jika salah meletakkan koma, makna sebuah kalimat bisa berbeda.
Contohnya seperti kalimat di bawah ini:
1. Menurut kabar burung, Eko Prasetyo sakit.
2. Menurut kabar, burung Eko Prasetyo sakit.
Castralokananta, 27 Oktober 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
He...he. Hati-hati jangan sampai salah meletakkan tanda koma, itu akibatnya
, mantap ulasannya Pak Eko.Semoga saya dapat memperbaiki tulisan serta tanda baca.
Kan, koma pula di awal.