Ela Vera Rahmawati

Diangkat menjadi CPNS pada tahun 2006 di SMP Negeri 8 Banjar Kota Banjar Provinsi Jawa Barat sampai sekarang. ...

Selengkapnya
Navigasi Web
ALHAMDULILLAH, AKHIRNYA KAU KINI BERSAMAKU

ALHAMDULILLAH, AKHIRNYA KAU KINI BERSAMAKU

Tantangan Hari Ke-8

#Tantangan gurusiana

"Bu Ver, udah dapet email belum"?

"Email piagam ya"? Kataku lesu. Aku sudah menebak pasti Bu Nurhayati sudah mendapatkan email itu.

"Coba lihat di gmail Bu, barangkali sudah ada". Kata Bu Nurhayati mencoba menghibur dan menyarankan untuk melihat email yang masuk.

Namun keyakinanku cukup tinggi, bahwa kesempatanku untuk memandangi si biru belum sampai pada waktunya, sehingga aku tak pernah mengecek email dalam beberapa waktu.

Kulihat postingan Pa CEO, yang berisi list nama-nama gurusianer penerima piagam biru.

Satu per satu nama kuamati dengan teliti dan penuh antusias, kuberharap namaku ada di deretan sana. Sudah banyak nama yang kubaca tapi tak kulihat namaku tertera di sana.

Ah, sudahlah mungkin namaku memang belum tercetak untuk si biru. Setengah hati kulanjutkan membaca nama-nama di sana walaupun tak seantusias pertama kali.

Beberapa nama yang ku kenal terlihat terpampang di sana, termasuk nama Nurhayati, M.Pd.I.

Hem, setengah putus asa kulanjutkan.

Alhamdulillah, Ya Allah Ya Rabb, refleks kata itu langsung terucap ketika kulihat namaku terpampang di sana.

Benar postingan para gurusianer selama ini yang sudah lebih dulu menerima si biru.

Sejuta rasa menggelora di dada,,,,seakan-akan kita mendapatkan sesuatu yang istimewa.

Memang benar adanya bentuk penghargaan tidak harus berupa materi atau benda mahal lainnya, bagi kami terutama aku secara pribadi, pemberian piagam ini merupakan kado terindah dalam hidup.

Bagaimana perjuangan, pengorbanan dan konsistensi kita dihargai. Mungkin banyak Di antara gurusianer yang nasibnya sepertiku, sering menulis di waktu-waktu malam ketika kantuk melanda mata.

Beberapa kali ponsel terjatuh ketika sedang menulis saking tak bisanya mata dan pikiran bekerjasama. Namun dengan tekad yang kuat akhirnya kelar juga tulisan.

Atau beberapa kali tertidur setelah waktu shalat isya dan ada alarm alami yang berdering di pikiran sehingga refleks terbangun dan memasuki waktu cinderella, sehingga dengan debaran dan gemuruh di dada meneruskan tulisan yang tertunda.

Kalau mengingat moment itu, terkadang senyum-senyum sendiri.

Tapi akhirnya keberuntunganku harus kandas di hari ke 54, ketika mata, pikiran dan alarm kehilangan kerjasama sampai akhirnya aku terbangun di hari berikutnya walaupun baru beranjak tujuh menit.

Terbayang kan gimana hancurnya???

Tapi Ya sudahlah, itulah arti dari konsekuensi dan konsistensi.

Tidak bisa konsisten terhadap waktu dan komitmen, maka bersiaplah menanggung konsekuensinya.

Alhamdulillah,,,,akhirnya dengan sekuat tenaga dan semangat yang kembali membara kuniatkan untuk menulis di hari itu juga, tentunya dengan tantangan kesatu.

Satu pelajaran penting yang dapat kupetik adalah jangan pernah menunda pekerjaan yang dapat dikerjakan sekarang.

Kupandangi lagi piagam biru itu, hem.....

Tertulis dengan cantiknya namaku dengan keterangan di bawahnya gurusianer inspiratif kategori biru yang berhasil menaklukan tantangan 30 hari menulis di Gurusiana tertanggal 1 Maret 2020 yang ditandatangani langsung oleh Bapak Mohammad Ihsan sebagai CEO.

Jadi ingat beberapa waktu lalu, ketika aku memberikan komentar pada tulisan seorang gurusianer : "kalau menurut saya wajar jika ingin bertanya tentang keberadaan piagam. Takutnya ada kegagalan pada saat pengajuan...."

Eh, tidak lama ada notice masuk.

Mohammad Ihsan mengomentari postingan anda.

Hah??? Adakah tulisanku yang nyeleneh ???

Ternyata mengomentari tulisanku :

"kalau menurut saya wajar jika ingin bertanya tentang keberadaan piagam. Takutnya ada kegagalan pada saat pengajuan...."

Dikomentari Pa CEO, "Apakah wajar kalau semua gurusianer bertanya yang jumlahnya ribuan? Harap bersabar saja".

Wadau,, sungguh tak menyangka akan dapat reaksi seperti itu dari Pa komandan.

Aku mesti menjawab apa ya???

Bingung, kaget,risau,khawatir bercampur menjadi satu.

Mesti jawab apa ya,,,takut salah nanti namaku diblack list...

Tapi kini semuanya telah berlalu, si biru sudah ada di pangkanku, menunggu untuk selalu dirindu...

Banjar, 18 Maret 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post