Tantangan Hari Ke-38

#Tantangan gurusiana

Satu pekan yang lalu mendapatkan notifikasi masuk dari nomor yang tidak dikenal.

Siapa ya???

Ketika dibuka,

"Alhamdulillah", ternyata undangan Seminar dan Peluncuran Buku "Aktualisasi Dan Praktik Baik Gerakan Literasi Sekolah", yang akan dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 22 Februari 2020 di Kampus SMKN 1 Banjar.

Tibalah hari bersejarah itu.

Hari ini, seperti biasa, pagi-pagi berangkat ke sekolah. Menunaikan tugas sebagai guru. Walaupun hari ini tidak bisa full ngajar karena harus menghadiri undangan.

Setelah berpamitan pada guru dan tentunya siswa yang seharusnya mendapatkan hak belajar. Namun tugas pengganti kehadiran guru sudah diberikan dengan panjang lebar berharap paham semuanya.

Dengan berbekal surat tugas, bersama Bu Nurhayati meluncur ke SMKN 1 Banjar.

Alhamdulillah setelah menempuh perjalanan selama 15 menit, tibalah kami di tempat.

Acara sudah dimulai, bahkan ketika kami sampai di sana, hadirin dimohon berdiri untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Sehingga kami yang baru datang langsung berdiri untuk mengikuti acara tanpa mengisi daftar hadir terlebih dahulu.

Ketika selesai barulah kami mengisi daftar hadir.

Acara ini diisi oleh tiga narasumber yang masing-masing konsen di bidang literasi, yaitu :

1. Bapak Dudu sebagai dewan pendidikan.

2. Bapak Opik penggerak literasi di kalangan masyarakat.

3. Bapak Saepul, Guru sekaligus penggerak literasi sekolah dan aktif dalam penulisan buku.

Ada beberapa Point yang bisa dipetik:

1. Manfaatkanlah waktu untuk membaca, sehingga ada hari membaca, jam membaca, menit membaca bahkan detik membaca.

2. Pendidikan keluarga harus mampu membangun kegiatan budaya literasi. Menjadikan kebiasaan membaca di dalam keluarga.

3. Kebiasaan membaca lanjut ke lingkungan sekolah.

Dulu 15 menit sebelum kbm, kebiasaan awal.

Sekarang terpadu dengan proses pembelajaran, menjadi kebiasaan selama proses pembelajaran.

4. Penggiat literasi adalah insan pendidik di lingkungan sampai tingkat RT.

5. Membaca adalah kunci kesuksesan.

6. Untuk penggiat literasi di masyarakat, dengan cara membuat moda atau kendaraan pustaka, djsesuaikan dengan keadaan daerah dibuat kekinian.

7. Membuka pojok baca untuk masyarakat umum dengan jadwal tertentu.

Beberapa bidang literasi :

1. Literasi baca tulisan.

2. Literasi numerasi

matematika untuk kebermanfaatan di masyarakat.

3. Literasi digital

4. Literasi financial.

Banyak diungkap oleh BI. Karena BI sudah sering mengupas sebelum istilah iiterasi booming.

5. Literasi sains

6. Literasi budaya dan kewargaan

Banjar, 22 February 2020