Eldawati, S.Pd

Nama kecilku Elda, tempat pengabdianku di SMP Negeri 24 Padang. ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Perjuangan 3 Ksatria dan 6 Srikandi Lembah Cadas

Perjuangan 3 Ksatria dan 6 Srikandi Lembah Cadas

Tantangan menulis hari ke 21

#TantanganGurusiana

Geladi Bersih di Gunung Singgalang

Episode 2

Sekitar pukul lima sore Eel sampai di base camp Pandai Sikek. Namun kehadiran Eel berserta teman seperjuangannya disambut oleh badai yang begitu dahsyat. Angin sangat kuat berhembus, diiringi suara gemuruh menerpa pepohonan. Gemuruh angin menimbulkan bunyi yang sangat menakutkan Pepohonan yang ada di dekat base camp bergerak pada satu arah.. Angin meniup kabut yang begitu pekat. Perkebunan petani yang sangat luas di sekitar base camp terlihat samar karena tertutup kabut tebal

Eel terpaku dalam diam. Rasa takut menghantui dirinya manakala badai belum juga berlalu. Malahan tiupannya semakin kencang. Eel bergidik membayangkan seandainya badai bisa menerbangkannya maka ia akan berguling ke perkebunan petani yang ada didekatnya dan kemudian jatuh ke lembah. Membayangkan hal itu, Eel berpegangan erat pada tiang base camp. Hampir satu jam badai melanda. Hingga menjelang magrib badai baru reda.

Gelap mulai merambat. Udara pegunungan terasa semakin dingin. Eel mengambil sweater dari ransel. Giginya gemeretuk menahan dingin. Segera ia pasangkan sweater di tubuhnya. Rasa hangat mulai mengalir kesetiap aliran darahnya. Ia lirik Menik yang duduk di sampingnya. Menik serpertinya juga merasakan hal yang sama.

“Dingin, Nik”

“Lumayan” sahut menik Pendek.

Eel tak lagi bicara pada Menik. Ia melirik Aden yang sibuk memanaskan tangannya dengan api paraffin. Eel terenyum. Ia beringsut dan duduk di sebelah Aden

“Numpang, ya” Eel langsung ikut mendiang tangannya di atas api paraffin yang sedang menyala tanpa menunggu jawaban dari Aden.

“Dingin, tuan..!”

Tetiba suara bang Em menggelegar di dekatnya. Eel terkejut melihat kehadiran bang Em yang tiba-tiba. Eel segera menurunkan tangannya dari api paraffin. Eel memasang wajah cemas, melihat wajah bang Em sang Ketua Pelaksana, berdiri kaku tanpa senyum.

“Ayo semua. Push up dua seri agar tidak ada lagi yang kedinginan.”

Tanpa bicara, Eel serta caang lainnya membentuk barisan. Dipimpin Yose, ketua regu, semua melakukan push up. Selesai melakukan push up, tubuh semua caang kembali terasa hangat.

“Sebelum kita melanjutkan perjalanan, silahkan shalat maghrib, memasak dan makan malam. Menjelang pukul Sembilan kita akan melanjutkan pendakian. Jadi silahkan persiapkan stamina agar tidak loyo ketika mendaki.” Bang Em kembali memberikan instruksi setelah adik-adik caang telah melakukan push up dua seri.

Selesai berkemas, Eel beserta para ksatria dan para srikandi mulai bersiap-siap untuk melanjutkan perjalanan menuju puncak gunung Singgalang.

Jantung Eel semakin berdebarkan membayangkan pendakian. Ia akan merasakan bagaimana mendaki gunung, yang di sisi kiri dan kanannya hanya ada pepohonan. Sementara semua gelap kecuali hanya ada penerangan yang berasal dari cahaya senter.

Langkah kaki Eel mulai terayun menuju pintu hutan. Jalan terus menanjak. Eel melangkah dalam diam tanpa berani bicara. Ketakutan mulai menyelimuti perasaannya karena tidak ada lagi yang dilihatnya, keculai teman serombongannya.

Eel terus melangkah dalam gelap. Bulan yang diharapkan sinarnya, tak mau mengeluarkan cahayanya karena tertutup kabut tebal. Hingga Eel benar-benar telah melewati pintu hutan.

Padang Beloved City, 21 Januari 2022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post