Memiliki buah hati sudah pasti menjadi salah satu hal yang dinanti dan patut disyukuri. Saat si kecil masih dalam kandungan hingga akhirnya hadir ke dunia sungguh suatu momen yang tak terlupakan. Namun di sisi lain, si Kecil yang perlahan tumbuh membuat ayah dan bunda merasakan perasaan yang campur aduk. Si Kecil yang dulunya masih bayi yang imut dan lucu serta masih bisa diawasi sambil bersantai, perlahan mulai berkembang seiring pertambahan usianya. Dari mulai membolak balikkan badannya, merangkak, duduk, berdiri hingga belajar berjalan dengan menunjukan berbagai macam tingkah polahnya.

Saat si kecil mulai aktif bergerak dengan melakukan berbagai macam gerakan fisik, sebagai orang tua kita jangan sekali-kali lengah dalam memperhatikannya. Namun perlu kita ketahui anak yang menunjukan keaktifan, tandanya anak ayah dan bunda mengalami pertumbuhan yang sehat. Biarkan si Kecil bergerak dan aktif untuk merangsang kecerdasannya. Walaupun ayah dan bunda pasti jadi capek dan lelah harus mengawasi si Kecil.

Di masa tumbuh kembangnya ini seorang anak akan berimajinasi dan kreativitasnya yang semakin berkembang dengan beragam cara. Bahkan aktifitasnya ini terkadang membuat seisi rumah menjadi berantakan.Walaupun berantakan, Si Kecil sebenarnya sedang berlatih meningkatkan keterampilan motoriknya. Tanpa kita sadari aktivitas ini membuat anak menjadi kreatif, melatih ketangkasan tangan anak yang akan menjadi modal anak belajar di masa mendatang.

Itulah sekelumit informasi yang kudapat dari internet, televisi serta dari materi paedagogik sewaktu kuliah dulu tentang tumbuh kembang anak. Dan setiap anak akan mengalami perkembangan yang berbeda-beda sesuai dengan kondisinya masing-masing.

Hal inilah yang sedang dialami oleh adikku saat ini. Anaknya yang paling kecil yang berusia 9 bulan sedang aktif-aktifnya bergerak. Rasa ingin tahunya sungguh luar biasa. Apa yang menurutnya baru dilihat akan dipegangnya bahkan tak jarang dimakannya. Seperti kejadian sore kemarin. Saat adikku baru pulang dari kantor dan istrinya sedang memasak di dapur. Si adek ditinggal bermain dengan kakak dan abangnya. Eh ternyata...tanpa disadari oleh kakak dan abangnya si adek sudah mengeluarkan semua tissu yang ada di meja dari kotaknya. Karena sibuk menonton televisi, kakak dan abangnya tidak tahu kalau tisu yang diatas meja sudah berserakan. Dan mereka baru sadar ketika abi nya baru pulang dari kantor.

Namun sungguhpun begitu. Kejadian seperti ini merupakan hal yang lucu bagi adikku dan keluarga. Tak ada satupun yang marah dengan ulahnya. Hanya si kakak yang terkadang kesal ketika buku-bukunya ikut menjadi sasaran ulah si adek. Ketika si adek tertidur rumahpun seakan sepi karena tak ada yang teriak kalau si adek mengganggu. Bahkan merekapun bingung tak ada yang bisa diganggu saat si adek tertidur dengan tubuh lelahnya karena aktifitasnya yang luar biasa seharian.

Bagi pembaca semua yang memiliki buah hati yang sedang aktif-aktifnya saat ini, semoga selalu sehat dan jangan lelah menemani mereka. Karena mereka adalah asset bagi kita semua.

#tantanganmenulisharike3