#TANTANGAN MENULIS HARI KE-44

Manusia diciptakan Allah berbeda dengan makhluk lainnya. Manusia dapat berbuat, bertindak, dan bersikap menggunakan aturan atau norma yang berlaku di mayarakat.

Manusia diberikan akal budi agar dapat melakukan pekerjaan sesuai dengan kemampuannya. Banyak kemampuan manusia yang belum di asah dan dilakukan. Prilaku manusia ada bermcam-macam. Ada prilaku yang baik dan ada prilaku yang kurang baik.

Seseorang yang mempunyai prilaku baik berarti ia mempunyai harga diri yang tinggi. Sebaliknya, orang yang berprilaku kurang baik berarti mempunyai harga diri yang rendah.

Bagaimana agar seseorang mempunyai harga diri yang tinggi?

Orang yang mempunyai harga diri tinggi adalah orang yang gemar melakukan perbuatan yang baik, misalnya mau menghargai orang lain, berteman, bersahabat, melakukan sesuatu yang bernilai ibadah.

Sebaliknya, bagaimanakah seseorang yang mempunyai harga diri yang rendah?

Seseorang yang mempunyai harga diri yang rendah adalah orang yang gemar melakukan hal-hal yang tidak baik. Misalnya orang yang gemar menghina orang lain, orang yang sombong, orang yang pelit menyedekahkan hartanya, dan perbuatan-perbuatan nista yang dikerjakan, itulah orang yang mempunyai harga diri yang rendah.

Dari hal-hal tersebut marilah kita melakukah perbuatan yang baik, sesungguhnya perbuatan baik itu akan menguntungkan diri kita sendiri dan orang lain.

Mari kita saling menghargai antar sesama supaya kita mempunyai harga diri yang tinggi.

Sesungguhnya Allah menurunkan Nabi Muhammad SAW adalah untuk memperbaiki akhlaq manusia di muka bumi. Oleh karena itu orang yang mempunyai harga diri yang paling tinggi adalah Rasulullah Muhammad SAW.

Marilah kita mencontoh akhlak Mahmudah Nabi Muhammad SAW. Supaya mempunyai harga diri yang tinggi.

Selamat mencoba kawan.

Jakarta, 29 Maret 2021

Elin Herlina