Elis Lulu Maknunah

Kelahiran Cianjur, lulusan Pendidikan Biologi UPI tahun 2011...

Selengkapnya
Navigasi Web
Guru Belajar Seri AKM

Guru Belajar Seri AKM

#tantangan_hari_ke_69

#tantangan_menulis_90_hari

Kementerian pendidikan dan kebudayaan merilis kembali program guru belajar. Setelah mengikuti kelas seri belajar di masa pandemi Covid-19, sekarang bunaga mengambil kelas seri AKM ( Asesmen Kompetensi Minimum) yang dimulai sejak senin tanggal 4 januari sampai jumat 8 Januari 2020. Waktu pelaksanaannya pun fleksibel atau disesuaikan dengan kesibukan masing-masing peserta. Peserta yang telah memenuhi 100 persen tugas berhak mendapatkan sertifikat 32 jp.

AKM yang terdiri dari asesmen nasional dilaksanakan selama dua hari. Asesmen nasional sendiri memiliki perbedaan dengan ujian nasional, sehingga kurang tepat bila dikatakan sebagai pengganti UN. Perbedaan ini dapat dilihat dari tujuan dilaksanakannya AKM sebagai asesmen nasional untuk mengevaluasi mutu terkait sistem satuan pendidikan sedangkan UN dilaksanakan untuk mengevaluasi capaian hasil belajar murid secara individu. Jenjang pendidikan dimulai dari tingkat SD/MI sampai SMA/SMK serta program kesetaraan jenjang dasar dan menengah. Siswa yang mengikuti asesmen nasional pun dipilih secara acak dengan level tengah kelas V, VIII, dan XI, berbeda dengan pelaksanaan UN yang pesertanya ada di tingkat akhir pada setiap jenjang.

Jika sasaran penilaian ujian nasional hanya pada penguasaan konsep terhadap mata pelajaran tertentu maka asesmen nasional berisi kompetensi literasi, numerasi dan karakter serta kualitas dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran. Bentuk soalnya pun untuk asesmen nasional lebih beragam, dimulai dari soal pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, menjodohkan, benar - salah, isian singkat dan uraian.

Pada akhirnya kita dapat melihat bahwa asesmen nasional memberi kesempatan bagi dunia pendidikan untuk memperbaiki kualitas pembelajaran. Siswa dapat meningkatkan kompetensinya nanti di tingkat selanjutnya, berbeda dengan pelaksanaan UN yang hanya diikuti oleh kelas akhir sehingga kesempatan memperbaiki proses pembelajaran hanya ada pada sekolah. Yang terpenting, asesmen nasional bukan menjadi penentu kelulusan siswa dalam suatu jenjang pendidikan.

Cianjur, 07 Desember 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post