Bagai Buah Simalakama
ITULAH pribahasa yang kiranya cocok disematkan pada guru saat ini. Ini bukan tanpa alasan. Karena sekarang banyak berita sedang membicarakan guru. Harian kompas, harian detiknews.com, Senin 13 April 2020 menyampaikan berita bahwa ada 213 pengaduan siswa kepada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Pengaduan itu terkait dengan tugas yang diberikan kepada siswa yang terlalu berat. Tugas merangkum, tugas pengerjaan soal terlalu banyak yang tanpa ada penjelasan. Inilah pada umumnya yang menjadi pengaduan. Bahkan kuota internet dan tidak memiliki leptop juga menjadi keluhan para siswa.
Apakah guru yang sudah menyalahi aturan, ataukah siswa yang tidak siap menyelesaikan suatu tantangan ?
Kalau menurut pemikiran saya, merangkum itu suatu keterampilan yang harus dimiliki siswa. Menurut kamus bahasa indonesia, merangkum adalah kegiatan atau tindakan seseorang dalam meringkas uraian hanya pokok - pokoknya saja. Dan kalau siswa sudah trampil merangkum, hal ini akan mempermudah siswa itu sendiri dalam memahami materi.
Memang tidak banyak orang bisa melakukannya, karena ini keterampilan yang harus terus dilatih. Kalau kita mengkaji para penulis besar, kira-kira dari mana mereka mendapatkan karya tulis yang enak dibaca?
Saya kira itu dari kegiatan merangkum yang sangat apik. Sepakat gak? Apa yang berat sebenarnya dari kegiaatan merangkum materi?
Yang berat sesungguhnya cara pandang saja. Jika seseorang menganggap kalau mengerjakan tugas itu berat. Apapun pasti akan terasa berat, tugas yang ringan sekalipun. Tapi kalau seseorang menganggap bahwa tugas adalah suatu tantangan, untuk pembelajaran, menjadikan kita lebih dewasa dan berkembang, apapun akan dihadapi. Berbagai hambatan dilewati dengan penuh semangat.
Itulah kesuksesan sejati. Sukses jika seseorang mampu melewati berbagai tantangan yang ada, tanpa keluh kesah, tanpa beban yang berat. Sebaliknya tantangan dihadapi dengan penuh rasa syukur penuh berkah.
Yuk kita sama-sama memberikan pemahaman pada anak tentang hakikat tugas yang sebenarnya. Tetap semangat semua guru dimanapun berada. Tekadkan dalam dada, niatkan dalam hati kita adalah pejuang sejati. Akan memperjuangkan anak negeri yang mandiri penuh dedikasi.Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar