Sekelumit tentang Merdeka Belajar (tantangan menulis hari ke 50)
Merdeka belajar
Merdeka belajar akhir-akhir ini menjadi isu yang hangat di dunia pendidikan. Hal ini dimulai ketika Mentri pendidikan menyampaikan pidatonya tentang merdeka belajar.
Lalu seperti apa sih merdeka belajar itu?
Setiap pendidik pasti memiliki argumen yang berbeda-beda. Bagi saya merdeka belajar itu sederhana. Melihat anak didik brlajar dengan senang salah satunya. Ketika mereka belajar dengan hati senang tanpa beban adalah suatu keberhasilan guru dalam dalam memerdekakan anak didiknya.
Ketika anak didik belajar di kelas tidak sibuk memandangi jam istirahat dan jam pulang, maka guru patut berbangga. Hal ini jelas adalah indikator dari kesuksesan guru memerdekaksn belajar. Jika anak didik mulai tak betah di kelas ini mengindikasikan kelas begitu membosankan hingga ank tersebut merasa malas dan enggan belajar. Maka jsngan salahkan anak didik suka bolos danpulang dahulu. Bisa jadi hal ini karena ini tak menemukan kenyamanan di kelas.
Ada beberapa tips agar anak betah di seolah.
1. Buat kesepakatan bersama di awal tahun ajaran bersama anak didik. Jika bisa biarkanlah anak didik yang membuat aturan kelas sendiri. Ketika mereka membuat aturan dan kesepakatan sendiri, maka mereka akan melaksanakan tata tertib dengan penuh kesadaran dan tekanan.
2. Rancang pembelajaran dengan melibatkan sepenuhnya keaktifan siswa. Minimalisir ceramah di dalam kelas. Biarkan mereka menjadi ahli dengan menemukan, menjelaskan dan mencati tahu. Biasakan di kelas menjad fasilitator bukan diktator
3. Selalu beri penilaian kepada siswa. Tidak hanya hasil tes tulis yang di nilai tetapi fokuslah keproses. Selalu beri reward jika anak mengalami peningkatan. Selalu hargai sikap positif anak-anak dan tunjukkan apresiasi kita terhadap peningkatan mereka. Pun semisal peningkatannya hanya keci
Tiga tips di atas semoga bermanfaat, dan tentunya semoga anak didik kita akan semakin betah belajar di kelas. Salam merdeka belajar
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren
Insyaa Allah manfaat.Barakallah