Pentigraf

Hari ke 47

#Seberkas rindu#

Kami biasa memanggil nya ucci andung. Walau usia sudah lanjut tapi selalu menerbarkan pesona kepada semua generasi , dari mulai yang masih kanak kanak sampai ke nenek nenek.

Entah kenapa aku teringat kepadanya. Dengan semua kebaikannya, keramahannya, kepada siapa saja. Kalau kita berjumpa dengan nya tak masalah siapa oun yang duluan menyapa. Seperti biasa pas kami berjumpa ucci andung menyapa. Anak ramcak mau kamano nak. Dengan senyum yang menyenangkan. Nandak mengantarkan gule ka rumah maktuo ucci, jawab ku. Oh iyo....sambil berpesan kirim salam ka maktuo ya nak, kata ucci andung.Ucci andung sll menyenangkan baik dari segi penampilan berpakaian selalu rapi, dengan wewagian yang khas , bedaan tak pernah lupa.

I Itulahsosok ucci Andung. Walaupun sudah lama sekali kepergiannya karena dipanggil oleh Allah SWT, tapi rasa kasih dan sayangnya masih kuingat sampai sekarang. Banyak hal pelajaran yang sering di nasehatkan mepada kami cucu cucunya