MY CLASS, MY ASYIK

Hari ini aku mengajar di kelas X IPA 2 pada jam ke 5, cuaca yang terik tak membuat semangatku menyusut, kulangkahkan kakiku lebar-lebar menuju lantai 2, setelah melewati tangga demi tangga tibalah aku dilantai 2. Kulihat beberapa murid masih berada diluar kelas, setelah melihat kedatanganku mereka berlarian masuk kelas. Ku ucapkan salam dan tak lupa tersenyum lebar pada mereka, aku tau jam segini biasanya kondisi kelas agak kurang kondusif jika diajak serius, maka aku biasanya memutar otak agar setiap pembelajaran mampu membuat siswa selalu semangat dan tidak membosankan. Dan hari ini aku sudah menyusun desain pemebalajaran yang agak berbeda dari biasanya, fokusku hari ini adalah melakukan pelayanan pembelajaran sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan murid atau yang biasa disebut dengan pembelajaran diffrensiasi yang ditunjang dengan pemanfaatan teknologi. Semua bahan dan media yang diperlukan aku siapkan dengan matang. Kelas ini yang terdiri dari 36 orang, kubagi menjadi 9 kelompok, sehingga setiap kelompok terdiri dari 4 orang. Setiap kelompok sudah menyiapkan berbagai media dan sumber belajar, mereka menyiapkan diatas meja, ada koran, buku wajib, buku penunjang, laptop, Hp dengan kuota internet. Hari ini mereka akan belajar tentang Badan Usaha Milik Swasta, dengan menggunakan berbagai sumber belajar mereka mencari data, mengolah data, memverifikasi data, dan secara berkelompok akan menarik kesimpulan. Sebagian besar proses pengumpulan data dan verfikasi data mereka lakukan dengan menggunakan teknologi digital, yakni dengan menelusuri laman-laman perusahaan swasta, sebagian lagi lebih suka berselancar di youtube. Kegiatan browsing seperti ini membuat mereka bersemangat hingga tak terasa waktu presentasi hasil diskusi tiba, secara bergiliran setiap kelompok mempresentasikan produknya, berbagai macam bentuk produk yang dikemas dengan kecanggihan teknologi mereka sajikan didepan kelas, ada yang menyajikan dalam bentuk video yang menggunakan aplikasi media sosial, ada yang menyajikan dalam bentuk slide PPT, ada yang menggunakan aplikasi canva untuk membuat hasilnya tampak lebih menarik, ada pula yang menyajikan dalam bentuk semacam gamifikasi. Ternyata kelihaian mereka dalam membuat produk berbasis teknologi sangat mengagumkan, dan kegiatan seperti ini membuat mereka lebih fokus, semangat dan antusias. Aku sebagai guru juga sangat nyaman dengan pembelajaran berbasis digital ini, karena saat menjelaskan materi kepada mereka ternyata lebih mudah dan sistematis, sehingga tidak membosankan. TV Smart berlayar besar yang terpampang didepan kelas sangat membantu kegiatan pembelajaran hari ini. Menciptakan lingkungan yang dinamis sesuai dengan peradaban mampu membantu generasi milenial ini menyerap materi pelajaran lebih banyak karena mereka diajari pada level digital yang mereka pahami dan secara visual lebih menarik bagi mereka. Akhirnya tujuan pembelajaran dengan memberikan perbedaan layanan atau yang sering disebut pembelajaran differensiasi pada gaya belajar, konten dan produk hari ini sudah tercapai, hal ini dibuktikan dengan adanya kegiatan beragam pada murid saat mencari data dari berbagai sumber sesuai dengan gaya belajar yang mereka sukai. Differensiasi pada konten juga terlihat pada kecepatan murid memahami materi. Pada murid yang memiliki kecepatan belajar tinggi mereka dapat melanjutkan ke konten lanjutan, sedangkan murid yang masih belum tuntas pada konten tertentu dapat tetap memfokuskan diri pada konten tersebut, sehingga dalam kelas terbagi menjadi 3 kategori kelompok pembelajar, yakni murid dengan belajar cepat, murid dengan belajar normal dan murid dengan belajar lambat. Selanjutnya guru akan mendampingi kelompok atau murid yang memerlukan bantuan. Dengan demikian yang kulakukan adalah mengajar sesuai dengan kebutuhan murid. Kegiatan pembelajaran yang kontektual dengan memasukkan dunia luar ke dalam kelas lewat kecanggihan teknologi digital membuat murid lebih berpartisipasi, kreatif dan bisa meguraikan pemikirannya lewat teknologi. Bahkan ini juga terlihat pada murid pendiam, mereka menjadi cenderung aktif berkolaborasi dengan teman-temannya. Bagimana, sudah tertarik dengan pembelajaran berbasis teknologi digital? Ayo lakukan diruang kelas kita, agar pembelajaran lebih asyik dan menyenangkan. My class My asyik.

PROFIL PENULIS

Nama saya Elok Nofiandani, saya seorang guru pada sebuah Madrasah Aliyah Negeri 1 Pamekasan, yang bersemangat mendidik siswa melalui pelajaran Ekonomi, saat ini saya sedang mencari wawasan baru dan segar dengan menyalurkan hobi menulis. Saya dilahirkan 44 tahun yang lalu di kota Jember, Jawa Timur, tepatnya pada tanggal 03 November 1977. Agar bisa menjalin komunikasi dengan baik maka saya selalu menyertakan no. WA aktif agar bisa dihubungi dengan cepat 087833962000, dan Untuk kebutuhan surat menyurat, bisa dialamatkan pada [email protected]. Demikian sedikit profil saya, terima kasih.