Menutup Pintu Malas
**Menutup Pintu Malas**
Oleh, Ummi Ida.
🥀
Pintu hatiku kala ini berdesah ingin lepas dari engselnya.
Nge....ttt..
Nge..ttt..
"wadoh...mau lepas tuh pintu hatiku" "Kok tau ummi" Kata nyamuk.. "tau dong...akhir ini aku malas ibadah, seperti sholat tahajud"
Padahal alaram sudah banguni. Namun tak bangkit juga dari pulau kapuk. Ada aja alasan "tar ya jam.....bentar lagi" Celotehku pada si jam beker. Terlalai... Aku pun tertidur...pulas
Ssss....sssssttt
"ya ampun....umi ida pulas sekali tidurnya, niat mau tahajud...kok tidur lagi" Grutu si jam beker
Tersentak aku ketika azan shubuh berkumandang "Astagfirullaah" Gagal lagi tahajud ku. Akhir ini itu yang terjadi pada diriku. Rasanya aku tak ingin hidup, diakhir usiaku lalai dalam ibadah.
Sepertinya pintu kemalasan sudah terbuka. Baiknya ku jual saja ya pintu malasku?
Siapa yang mau beli? Bagai mana aku menutup pintu kemalasanku?
"umi?"
Sapa nyamuk padaku "ya......?" "Tutuplah pintu kemalasan umi dengan banyak istifar" Jauhkan gawai mu itu umi. Batasin pemakaiannya" Coleteh nyamuk untukku.
Aku hanya terdiam. Karena apa yang di ucapkannya itu benar. Seringnya aku meraih dunia. Akhiratku sering tertinggal.
Akanku rubah pembiasaan buruk ini. Lebih banyak kuraih akhirat dunia akan terikuti.
Sampah-sampah di otak akan kubuang melalui tulisan. Agar berlian dalam fikiran berubah jadi cahaha dalam tulisanku.
🥀🥀
#tagursiana (3)
Tebing Tinggi.
Ahad, 5 Februari 2023
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren menewen kisahnya mbak. Sukses selalu
Makasih Pak Burhani, jadi naik imun saya terus menulis support yang menyenangkan.Salam sehat sukses selalu
Itulah, Bun. Masalah klasik kita, malas. Makasih ulasannya, Bunda
Makasih bunda Ernasari.Salam sehat sukses selalu.
Makasih bunda Ernasari.Salam sehat sukses selalu.
Tetap semangat ya Umi
Aamiin..Makasih supportnya..Pak BambangSalam sehat sukses selalu
Seep Bunda, jangan dijual malasnya Bunda, tapi sodaqaahkan saja ke laut lepas. He he ..Keren Bunda.
Makasih Bunda Rina support yang indah buat says.Salam sehat sukses selalu
Keren ulasannya bunda. Jadi tersadar dengan kelalaian diri. Sedih.
Hee hee he.. jafi malu saya Bunda Nanik?Itu hanya tulisan kala hati ini lagi gaduh tak semangat.Jadi mencari semangat diri.Salam sehat sukses selalu Bunda nanik?