#Tantangan 30

#Tantangan Gurusiana

#tantangan hari ke-18 (29082020)

Siapa sih yang tak suka belanja? Semua orang pasti menyukainya. Laki-laki maupun perempuan, jika mempunyai uang berlebih, tak akan menolak untuk di ajak berbelanja. Hanya saja, mungkin macam dan tipe barang belanjaannya berbeda. Perempuan lebih menyukai fashion, pernak pernik dapur, bunga, atau sekedar menjajal kuliner yang kekinian. Sedangkan lelaki, jika tidak berburu onderdil otomotif, elektronik, barang antik, bisa jadi berburu binatang peliharaan semisal ikan dan burung menjadi pilihan. Atau yang kekinian, berburu sepeda berikut onderdil pelengkapnya meski dengan harga yang relatif menguras isi kantong rela di lakukan.

Nah, di masa pandemi ini, belanja lewat toko online menjadi salah satu pilihan. Selain tak menghabiskan banyak waktu kita tak harus menghabiskan banyak tenaga untuk berkeliling dari toko satu ke toko yang lainnya. Cukup dengan menggoyangkan jempol ke kanan dan kekiri pada gawai anda, sudah bisa kita temui beraneka macam penawaran-penawaran barang lewat toko online. Tidak hanya toko yang ada dalam aplikasi toko online saja, toko-toko yang biasanya tidak menjual barang secara onlinepun kini melebarkan sayapnya untuk mempromosikan barang dagangan lewat media sosial. Permintaan barang yang cukup tinggi, kadang membuat supplier kewalahan untuk memenuhi kebutuhan para konsumen. Biasanya, saya sering kalap mata melihat penawaran fashion dengan potongan harga yang cukup lumayan. Bagi saya, kewaspadaan dalam berbelanja online tetap harus di jaga. Jangan sampai menyesal di akhir ketika berbelanja. Paling tidak, saya akan mencari informasi tentang toko online yang menjadi tujuan belanja saya.

Banyak tips-tips yang di bagikan untuk membantu berbelanja lewat toko online. Saya pun sering mengikutinya. Membaca review dari pembeli yang ada menjadi salah satu acuan saya untuk melanjutkan belanja atau tidak di toko tersebut. Sekedar bertanya pada teman atau saudara yang punya pengalaman belanja barang di toko yang sama juga sedikit banyak menjadi pertimbangan saya saat ragu untuk berbelanja. Memilah barang yang akan dibeli tak kalah penting untuk saya pikirkan. Karena jika tidak terlalu mendesak biasanya saya tak memaksakan diri untuk melanjutkan berbelanja. Apalagi di saat kantong tipis, sangat tidak di anjurkan untuk melanjutkan belanja. Jangan sampai besar besar pasak dari pada tiang, hanya karena menuruti keinginan berbelanja yang tak tertahan.

Bojonegoro, 29 Agustus 2020