#Tantangan Gurusiana

#tantanngan Hari ke-47

47 hari sudah saya belajar konsisten untuk menulis. Saya lihat dari tulisan ke-1 sampai dengan 46, rasanya tulisan saya belum menampakkan ciri khasnya. Tapi, ya sudahlah, tetap saja optimis berusaha untuk menulis , apapun bentuk tulisannya. Memang betul, menulis itu harus dari hati. Butuh mood yang bagus supaya ide bisa mengalir sederas aliran sungai. Tapi apalah daya, lagi-lagi tak adanya ide saya jadi kambing hitam untuk yang kesekian kalinya.

Beberapa waktu yang lalu, saya mencoba untuk membuat cerita anak. Minimnya cerita anak yang ada, membuat hati saya tergelitik untuk berupaya mencari ide tentang cerita anak. Seperti biasa, latar belakang pedesaan saya jadikan pilihan. Selain karena saya tinggal di daerah pedesaan, minimnya pengetahuan tentang perkotaan menjadi salah satu salasan pemilihan latar belakang cerita yang saya sajikan.

Ya, memang betul. Saya harus sering-sering membaca tulisan atau buku karangan orang lain juga sebagai bahan referensi tulisan yang akan saya buat. Selain bisa menambah perbendaharaan kata, memperkaya diksi, dengan membaca tulisan orang lain saya bisa juga mengenali jenis-jenis tulisan yang ada, sehingga tulisan yang dihasilkan nantinya bisa bervariatif. Yang terpenting, jangan sampai putus asa. Terus berlatih, berlatih dan berlatih, agar bisa menghasilkan tulisan yang baik dan bermanfaat.

Bojonegoro, 27 September 2020