Ingin kau kembali
Tak terasa waktu tlah berlalu
Butir-butir peluh menghias wajah
Membayangkan segala rasa yang terpendam
Membenarkan spa yang terlintas
Namun kosong tak tertepis
Aku termenung dalam diam
Inginku berteriak memanggil asaku
Namun kabur dan patah di hati
Ya Allah apa yang harus ku pinta
Semua sudah terpampang di otak
Tapi semua kelam tak terbendung
Ingin kau kembali membara
Ingin kau kembali menebus ada
Tapi hati ini terasa getir
Sehingga jari-jariku tak sanggup lagi bergerak cepat
Hanya setitik keinginan untuk kembali
Tegal city, 30 Agustus 2023
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Terimakasih
Puisi yang keren