Ema Darmawaty

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Untung Tak Jadi PNS

Untung Tak Jadi PNS

Untung tak jadi PNS

 

PNS adalah dambaan semua orang,  begitulah persepsiku kala itu, bukan tanpa usaha, akupun mengejarnya, entah berapa kali  CPNS aku lalui tapi selalu berakhir dengan pengumuman yang tak menampilkan namaku disitu. Bekerja sebagai tenaga honorer tak bergaji pun menjadi pilihan dengan harapan bisa menjadi PNS jalur cepat. Dan benar saja selama 2 tahun pengabdian akhirnya aku masuk dalam database penerimaan CPNS, meski belum tahu kapan lagi ada program yang di nantikan sejuta umat ini.

Namun takdir berkata lain, ketika nama-nama dalam database tersebut dipanggil untuk menjalani serangkaian prosedur, aku sudah berada di tanah Jawa mengikuti suami. Hanya selang seminggu kepindahanku. Gemes!! aku tidak bisa pulang karena kondisi hamil muda dan biaya sudah tidak ada, waktu itu biaya pesawat sangat mahal untuk ukuran kantongku. Ya sudahlah bukan rejeki, hiburku saat itu meski ada kecewa di sudut hati.

Tak berapa lama kemudian, kesempatan jadi PNS datang kembali, kali ini memakai koneksi ayah mertua yang kebetulan saat itu punya jabatan dalam pemerintahan. Segala tes aku lalui hingga akhirnya waktu pengumuman, namaku sudah aman, ibarat kata tinggal selangkah lagi impianku terwujud. Namun pil pahit harus aku telan kembali, entah bagaimana namaku tak ada dalam pengumuman itu, aku sudah tak berminat mencari tahu kenapa karena pada akhirnya hasilnya tetap  sama aku gagal jadi PNS.

Memang benar sakitnya kekecewaan berbanding lurus dengan besarnya harapan. Tapi hidup tetap berjalan, makin lama impian menjadi PNS terkubur bersama kesibukanku menjalani hari. Kesibukan sebagai ibu rumah tangga, yang mungkin dipandang sebelah mata oleh sebagian orang tapi aku nikmati. Aku mulai melakukan hal-hal yang aku sukai, hal yang tadinya hobi akhirnya menjadi usaha, Alhamdulillah usaha itu berkembang pesat. Mungkin memang kran materiku bukan sebagai PNS tapi sebagai wiraswasta. Akhirnya banyak hal yang aku syukuri, memang butuh waktu sekian tahun untuk bisa melihat semuanya dengan jelas. Tanpa menjadi PNS, aku punya banyak waktu dengan anak-anakku, mendampingi di setiap momen perkembangannya, aku pun bisa mudik kapan pun dan dalam jangka waktu yang tidak terbatas, kalau aku PNS paling cuti cuma seminggu saja kan. Waktuku juga tidak terikat jam kerja, aku bekerja sesuai mood, kalau lagi malas, ya sudah istirahat saja dulu meski kalau lagi banyak pesanan ya lembur juga.

Kehidupan seorang PNS juga ternyata sama saja, teman-teman yang sudah berpredikat PNS pun mengeluhkan hal yang sama, finansial!! Bahkan kemudahan mendapatkan pinjaman akhirnya menjadikan mereka  terlibat riba. Meskipun begitu sampai detik ini keluarga besar masih menyayangkan aku kenapa tidak menjadi PNS. 

#TAGUR1

#Tantangangurusiana1

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren

07 Jul
Balas

Takdir Allah ya bun kita hanya menjalani

07 Jul
Balas

Iya bun, menjalani dengan banyak2 rasa syukur

07 Jul
Balas

Iya bun, menjalani dengan banyak2 rasa syukur

07 Jul
Balas

Iya bun, menjalani dengan banyak2 rasa syukur

07 Jul
Balas

Iya bun, menjalani dengan banyak2 rasa syukur

07 Jul
Balas

Subhanallah Bu Emma sdh menjalanka tagur.... Semangat Bunda..

10 Jul
Balas



search

New Post