TIPS MENULIS OPINI ALA PEMRED MGI
TANTANGAN GURUSIANA (23)
Tips Menulis Opini ala Pemred MGI
Oleh: Emi Indra
“Menulis bagi seorang guru adalah keharusan. Karena dengan menulis, pangkat/golongan akan dinaikkan”. (Bukan Ayat)
Kutipan yang saya tuliskan di atas adalah pemantik buat siapa saja yang bergelar guru. Salah satu kewajiban guru agar pangakat dan golongannya bisa dinaikkan yaitu harus bisa menulis dan mempublikasikannya.
Dalam buku Pedoman Kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan dan Angka Kreditnya (Buku 4) menyebutkan bahwa salah satu publikasi ilmiah yang dapat dinilai untuk kenaikan pangkat adalah Tulisan Ilmiah Populer.
Pada halaman 23 buku 4 menjelaskan pengertian Tulisan Ilmiah Populer yaitu tulisan ilmiah yang dipublikasikan di media massa (koran, majalah, atau Media online yang mempunyai alamat resmi bukan Blog). Salah satu jenisnya yaitu Opini.
Untuk memfasilitasi dan memudahkan guru dalam mempublikasikan tulisannya, MediaGuru kembali memberi peluang kepada para guru untuk berpartisipasi menjadi kontributor pada peluncuran Majalah Literasi Indonesia Edisi 8. Hari ini Ahad, 23 Januari 2022 sesi 2 dengan narasumber yang tidak diragukan lagi kemampuannya, Mas Eko Prasetyo selaku Pemred MediaGuru dan Om Roy.
Menulis opini di media massa harus mengikuti ketentuan media massa di mana tulisan kita akan dipublikasikan. Secara umum yang ditulis pada tulisan opini yaitu pendapat, gagasan, pikiran atau kritikan terhadap suatu masalah yang didasarkan fakta lalu dianalisis, dan diperkuat dengan pendapat para ahli serta diungkapkan dengan bahasa ilmiah populer.
Dalam paparannya, Mas Eko menjelaskan bahwa tulisan opini yang diinginkan media yaitu aktual, enak dibaca dan mudah dipahami, idenya orisinal dan tak kalah penting yaitu penulis mempunyai keilmuan/keahlian terkait tema yang dituliskannya.
Untuk memudahkan penulis opini sebelum menulis, terlebih dahulu membuat kerangka tulisan yang minimal memuat pembukaan (memuat fenomena/peristiwa terkait tema yang diusung), isi (diperkuat dengan pendapat para ahli), dan penutup (berikan solusi). Sedangkan untuk tema tulisan opini harus yang aktual. Misal yang lagi ramai dibacarakan adalah Kurikulum Prototipe.
Selain tema, tak kalah penting juga adalah judul. Judul opini harus bisa memikat pembaca karena judul merupakan magnet untuk memantik rasa keinginan tahuan pembaca. Dalam aturan yang tidak tertulis, judul tidak lebih dari 6 atau 7 kata. Contoh judul “Pencurian Berjubah Plagiat”. (Ini judul tulisan, Mas Eko).
Nah, berapa angka kredit untuk tulisan ilmiah populer? Dalam buku 4 dituliskan, jika dimuat di media massa Nasional maka diberi angka kredit 2, sedangkan bila dimuat di media massa Provinsi, diberi angka kredit 1,5.
Semoga dengan mengikuti kelas Majalah Literasi Indonesia Edisi 8, semakin membuka wawasan dan motivasi saya untuk lebih kreatif dalam menulis Opini di media massa baik cetak maupun online.
Palu, 23 Januari 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren, Bu. Mantap.
Terima kasih, Pak Eko..izin follow, ya
Semangat, Bun. Semoga bisa mewujudkan impiannya.
Aamiin. Makasih, Bund
Mantap sekali ibu...
Terima.kasih, Pak. Salam literas
Ayo bikin tulisan dan posting di Gurusiana, Bu Arwis. Kita semua sama-sama belajar. Salam kenal dari Bumi Multatuli Banten.
Insyaa allah pak Isak Isnain... Akan saya coba nanti
Cakep ulasannya salam kenal dari Bumi Multatuli Banten.
Terima kasih Pak Isak. Salam kenal dari Kota Palu
Keren ibu ulasannya.
Terima kasih, Pak. Izin follow
Keren...ayo kita mulai
Tulisannya menginspirasi Bu.
Terima kasih, dek