CINTAKU PADAMU PAHLAWAN

Sepanjang hidup tidak pernah saya membayangkan akan menjadi seorang guru, apalagi menjadi seorang guru IPS. Kesan yang saya dapat terhadap pelajaran ini adalah sangat menjemukan, ngantuk dan sama sekali tidak mencuri hati. Justru pelajaran eksaklah yang kesannya membagakan dan sayapun akhirnya masuk ke jurusan A2 yaitu Biologi walau dengan nilai matematika pas-pasan.

Seiring perjalanan waktu dengan bantuan doa orang tua tersayang dan ridho dari Allah SWT serta semangat yang kadang remuk redam saya dapat juga meraih gelar Sarjana yang membawa saya menjadi seorang guru dengan basic geograpi. The god help me! Alhamdulillah, yang lebih amazing lagi ternyata saya harus mengajar empat mata pelajaran yang bukan basic tapi katanya serumpun.

Akhirnya saya menemukan kebosanan saya disini yaitu pada mata pelajaran Sejarah, oh my god… did you punish me? (Setengah jengkel ). Setelah sekian lama berlalu akhirnya saya mulai meresapi isi dari mata pelajaran sejarah. Luar biasa ternyata isinya bukan sebuah dongeng tapi adalah sebuah perjuangan yang seharusnya ditulis dengan tinta emas di dalam sanubari kita semua.

Sebagi seorang guru saya miris karena jiwa nasionalis dari para pahlawan sudah hampir luntur tergerus arus globalisasi. Pahlawan- pahlawan siswa sekarang adalah mereka yang kekinian, gaul dan up date. Media massa tanpa filter yang kuat di Negara ini menyebabkan luluh lantaknya generasi penerus bangsa. Sejak saat itu saya seolah tersentak, saya sebagai guru seharusnya dapat mengembalikan jiwa nasionalis yang hampir hilang.

Ini semua saya tulis karena masih dalam bentuk PR yang belum selesai, tetapi sedikit banyaknya saya pernah berbuat, lewat penyampaian materi pelajaran diselipi pandangan, motivasi dan nasehat singkat, model-model pembelajaran yang variatif. Supaya mereka selalu ingat akan jasamu pahlawan, supaya tetesan darahmu tidak sia-sia, dan yang lebih penting supaya NKRI tetap berdiri tegak di persada Nusantara. Wahai anak didikku cintailah pahlawan karena bangsa yang besar adalah bangsa yang masyarakatnya menghargai jasa para pahlawan.

Penulis adalah peserta kelas sagu sabu Belitung

www/gurusiana.id

Penulis adalah peserta kelas sagu sabu Belitung

Masukan id dan password

Pilih kategori kolom pilih title post… judul tulisan ……pubish push

Klik pena dipojok kanan atas warna orange

Isi judul dengan judul artikel

Pilih kolom

Kotak paling bawah tinggal di copas tulisan dari ms word

Terakhir publish push

[email protected]

Sinopsis tiga paragaraf pendek tentang buku yang akan dibuat satu bulan kemudian

Cantumkan judul,

Nama penulis

Sinopsis

Buku ilmiah harus mencantukan gelar. Buku popular tidak mesti di cantumkan

Paragraf 1 dan 2 gambaran umum dari buku

Paragraph ke 3 promosi ajakan kepada orang lain untuk membaca buku kita

Sinopsis tidak boleh menggunakan kta saya tetapi penulis

Auto biografi

Latar belakang

Biodata

Kiprah

Prestasi akademik dan non akademik

Buku tentang kiprah sekolah

60 % kata 40% foto… atau sebaliknya