Sahabat, tidur salah satu nikmat Allah swt. Tidur dijadikan sebagai istirahat kita setelah sekian jam beraktivitas di siang harinya. Tidur walaupun sebentar namun berkualitas akan membantu tubuh menjadi lebih fresh. Syaraf-syaraf otak juga menjadi tak tegang.

Namun keseringan, kita bangun tidur terasa masih belum segar. Padahal waktu tidur kita lebih dari 8 jam sehari.

Mau tahu tip tidur yang sehat ala Rasulullah Saw?

Yuk, baca 8 tip berikut ini!

Pertama, Biasakan diri berwudhu sebelum tidur.

Sahabat, tahukah kalian ternyata saat air mengenai bagian wudhu dari tubuh kita, maka air itu akan membantu melonggarkan syaraf-syaraf tubuh yg tegang setelah bekerja. Tidur dalam kondisi berwudhu merupakan kebiasaan Rasulullah Saw dan shalafush sholeh. Rasulullah Saw juga sebelum berwudhu selalu bersiwak (gosok gigi).

Kedua, berdoa.

Doa adalah senjata kaum muslimin. Saat sahabat tidu, itu adalah proses latihan menuju kematian. Di malam hari juga sering kali ada gangguan yang dibuat oleh manusia maupun makhluk Allah SWT yang tak kasat mata. Oleh karena itu doa adalah tameng bagi sahabat untuk melindungi diri dari kejahatan makhluk di malam hari.

"dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita". (QS. Al-Falaq: 3)

Ketiga, Mengibas-ngibas tempat tidur.

Rumah yang jarang dihuni atau lama ditinggalkan menjadi tempat yang disenangi oleh binatang dan makhluk ghaib. Rasulullah Saw, mengajarkan jika seseorang ingin tidur di pembaringannya hendaknya ia mengibas-ngibasnya terlebih dahulu untuk menyingkirkan sesuatu yang bisa mengganggunya saat tidur.

Keempat, mulai tidur dengan tubuh dimiringkan ke kanan

Posisi tidur terlentang sangat tidak bagus bagi kesehatan, sahabat. Posisi ini bisa membuat tekanan yang besar untuk rongga perut.

Tidur dengan posisi miring ke kanan akan melonggarkan tekanan pada jantung, hati dan rongga perut. Sementara tidur dengan posisi miring ke kiri mengurangi pembentukan asam lambung.

Kelima, evaluasi diri.

Setelah seharian bekerja, berinteraksi dengan banyak orang, maka alangkah baiknya sebelum tidur kita evaluasi diri. Targetan kita sejauh mana tercapai. Hal positif apa yang sudah kita lakukan? Atau kesalahan apa yang sengaja atau tidak sengaja kita lakukan? Evaluasi diri.

Keenam, bertaubat.

Jika sahabat sudah evaluasi diri, eee... Ternyata ada kesalahan yang kita lakukan maka bersegeralah bertaubat. Memohon ampun kepada Allah SWT. Semoga hari esok kita menjadi lebih baik. Jika ada orang yang menyakiti kita maka, sebagai muslim Rasulullah Saw mencontohkan agar sahabat bisa memaafkan.

Ada kalimat nasehat dari Almarhum KH. Rahmat Abdullah rahimakumullah. "Ingatlah kebaikan orang dan lupakan kebaikan diri. Ingatlah keburukan diri dan lupakan keburukan orang lain.".

Ketujuh, perbanyak zikir.

Hanya dengan mengingat Allah hati akan menjadi tentram (QS. Ar-Ra'du: 28)

Kedelapan, matikan lampu

Tidur dengan lampu menyala membuat tubuh terpapar radiasi. Oleh karena itu, jika takut tidur dalam ruangan gelap alangkah baiknya tubuh tidak terkena paparan cahaya lampu langsung. Sinar lampu juga bisa dikurangi.

Semoga 8 tip tidur ala Rasulullah saw ini membuat istirahat sahabat menjadi lebih berkualitas and so bernilai ibadah. Selamat beristirahat!