Putri

Nulis aja...

Selengkapnya
Navigasi Web
Batik Kita, Batik Nusantara

Batik Kita, Batik Nusantara

Batik, siapa yang tak kenal dengan warisan budaya yang satu ini. Meski pernah mengalami sengketa dengan negara tetangga perihal batik. Namun, hal tersebut ternyata membuahkan hasil, yaitu munculnya kesadaran masyarakat untuk menjaga warisan budaya.

Batik dikenalkan pertama kali di dunia internasional oleh Presiden kedua yaitu, Soeharto. Pada saat itu menghadiri konferensi PBB. Kemudian pada tahun 2009, tepatnya 2 Oktober batik diakui sebagai Warisan Kemanusiaan Karya Agung Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) oleh UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization).

Dengan diakuinya batik oleh dunia, masyarakat semakin menggandrungi. Yang dulunya pernah dilupakan, bahkan di dinomorduakan, kini batik diagungkan sebagai warisan Nusantara.

Pakaian batik bisa ditemui saat acara resmi atau formal, kondangan, para pekerja kantoran atau di instansi. Bahkan batik kekinian sudah menjelma menjadi outfit dengan gaya fashionable untuk menarik minat masyarakat.

Batik yang dulu juga identik dengan orang tua atau sepuh, sudah mulai disukai anak-anak hingga remaja untuk dijadikan pakaian yang wajib dimiliki. Semangat muda ini ditularkan oleh salah satu guru di MIN 3 Tulungagung yaitu Siti Zulaikha S.Pd.I.

Dimana tepat pada hari ini, Jumat, 2 Oktober 2020 diperingati sebagai Hari Batik Nasional. Sebagai guru kelas, tepatnya kelas 6 B, beliau memberikan anak-anak instruksi agar pada hari ini mengenakan batik. Kemudian di ambil foto sebagai bentuk penghormatan pada warisan budaya Nusantara. Hal itu tak lain dan tak bukan untuk nguri-nguri budaya leluhur yang kaya akan tradisi dan pesan moral. Memang, budaya seharusnya selalu dijaga secara turun-temurun agar budaya itu tak begitu saja luntur.

Semangat buat kelas kelas 6B!!

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen tulisannya, Bunda. Sukses selalu. Salam literasi

02 Oct
Balas

Terima kasih bapak, salam balik

04 Oct

Mantap

03 Oct
Balas

Terima kasih bunda dan salam kenal

04 Oct

Super sekali...semangat dan sukses selalu sahabat literasi...mari kita terus budayakan literasi dengan Saling Kunjung Saling Sanjung...

11 Oct
Balas

kereen

06 Oct
Balas



search

New Post