Menjelang ulang tahunmu
Serpihan hati
Oleh: Endah Retnowangsi
Suara parau disudut kamar
Entah berapa sayatan sembilu menghunjam
Remuk redam kalbu terbakar
Pipi basah matapun lebam
Ingin bebas namun berakar
Hati yang sakit jiwa terkapar
Antara benci dan cinta sungguh tipis tabirnya
Nelangsa masih menjadi teman setia.
Harapan berbuah pahit
Amarah dalam jalinan begitu sulit
Tertatih langkah kaki sedikit demi sedikit
Impian indah hanya sebuah bait.
Banyuwangi,8 April 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Alhamdulillaah, keren mantap puisinya, semoga sehat semuanya, sukses bu Endah
Terimakasih ibu
Terimakasih ibu
Terimakasih ibu
Terimakasih ibu
Terimakasih ibu
Terimakasih ibu
Terimakasih ibu