Endang Dwi Asmara

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Kondangan (Tantangan menulis 30 hari Gurusiana) hari ke 28

Weekend atau akhir pekan adalah hari yang ditunggu oleh sebagian besar orang-orang pekerja, semua kegiatan atau acara diluar kegiatan kantor menunggu diakhir pekan, diantaranya adalah mengantar anak, belanja dan lain-lain, kegiatan rutin saat weekend lainnya adalah kondangan, rasanya yang namanya kondangan hampir setiap weekend selalu ada aja undangan, apalagi saat menjelang bulan ramadhan banyak banget yang mengadakan pesta, kondangan berasal dari ondang, alias undang. Maksudnya adalah mengundang sanak, famili, kerabat serta handai tolan dalam rangka pernikahan, khitanan atau acara syukuran lainnya.

Acara pernikahan atau khitanan bisa saja digelar khusus hanya dengan kerabat dekat saja, namun agar khalayak ramai mengetahui bahwa anaknya dari ibu atau bapak X misalnya telah menikah, agar jika kelak bertemu dengan khalayak ramai kedua pasangan tersebut diketahui sudah resmi menikah dan halal.

Acara pernikahan juga tujuannya adalah mengumumkan bahwa pasangan X dan Y sudah halal, dan boleh berdua-duaan agar tidak timbul fitnah. Agama kita mengajarkan jika sudah dewasa atau cukup umurnya serta mapan maka menikahlah agar kalian punya pasangan yang halal.

Kondangan bagi sebagain masyarakat adalah acara rutin dan wajib, karena manusia pada dasarnya adalah makhluk sosial, yang keberadaannya selalu memperhitungkan keberadaan orang lain, saling membutuhkan, dan tidak bisa hidup tanpa orang lain. Ketika kita mengadakan syukuran atau selamat sebagai ucapan rasa syukur kita pada sang maha pencipta, salah satunya adalah mengadakan pesta pernikahan atau khitanan, yang harus mengundang orang lain, agar disaksikan oleh kerabat handai tolan, intinya kita butuh orang lain agar acara pesta yang kita adakan disaksikan oleh orang lain, dan orang lain mendoakan acara yang kita adakan, dengan mengundang makan dan kumpul-kumpul bersama.

Kondangan adalah hal wajjb yang harus kita hadiri, mengingat agama kita mengajarkan jika diundang oleh orang lain, datanglah, mengingat bahwa undangan adalah ajakan dari orang yang pesta atau syukuran maka harus dan wajib datang, kecuali ada halangan apalagi yang mengundang adalah kerabat,/saudara orang yang kenal dengan kita.

Rutinitas acara kondangan dari waktu kewaktu mulai banyak pergeseran, yang awalnya kalau dikampung itu jika diundang oleh seseorang, yang akan dibawa adalah beras atau umbi-umbian atau hasil kebun lainnya, namun zaman sekarang orang maunya lebih praktis, contohnya adalah memberikan amplop yang berisi uang tunai, kecilnya 50.000 hingga 1.000.000 atau lebih pada yang punya hajat.

Bagi masyarakat kita pada umumnya hajatan atau syukuran adalah hal yang dianggap lumrah, malah ada kesan maksain, karena yang nggak punya ajah memaksakan diri, kadang dilawani ngutang-ngutang, karena memang sudah tradisi, adat memang susah untuk dirubah. Karena masyarakat sudah terbiasa dengan yang namanya hajatan jadi acara kondangan merupakan momen yang memang mesti dan harus dihadiri.

Kondangan adalah ritual yang harus dilakukan oleh seseorang sebagai balasan kita keorang lain atau sebaliknya, karena pernah mengundangnya saat kita mengadakan hajatan, atau baru pertama kali mengundangnya, dengan maksud dan tujuan adalah mengajak senang bersama dipesta atau syukuran yang kita laksanakan dan tuan rumahnya menyediakan berbagai macam hidangan makanan dan tentu saja ditukar dengan amplop yang berisi uang sebagai penggantinya.

Sangat lumrah diera modern seperti sekarang jika pesta syukuran anak dialkasanakan digedung-gedung megah nan mewah, atau bahkan hotel ternama, demi gengsi dan pamor, tentu sah-sah saja jika memang punya uang berlebih, asal jangan maksain, ngga serru kan beres hajatan mewah dah ditungguin orang karena mau nagih utang sesaat setelah hajatan.

Besar pasak daripada tiang, itulah perumpamaan orang yang mengadakan pesta atau syukuran pernikahan anak atau khitanan, namanya juga syukuran jadi jangan mengharapkan imbalan atau kembali dengan full uang yg sudah dikeluarkan untuk modal besar hajatan, anggap saja amal jariah dengan mengundang makan kerabat, handai tolan dan teman-teman semua.

Ritual kondangan menjadikan hal yang wajib dilaksanakan, karena bisa makan gratis dengan keluarga dengan menu yang beragam serta beraneka rupa, jadi kalau diundang orang lain, datang yaa untuk kondangan. Tuan rumah akan ikut senang karena kehadirannya Anda.

#kondangan Padat Merayap#

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantul bun

12 Mar
Balas



search

New Post