Nyanyian Cemara
Tantangan hari ke 7

Menuju 30 ( 7 )
// Puisi
Nyanyian Cemara
Oleh :
Endang Handayaningsih
**
Harum wangi penuh pesona
Semerbak aroma daun Pinus
Menyapa lembut mesra
Dua hati memadu kasih
**
Sepoi angin di senja hari
Membelai lembut pipi merah
Dalam indahnya kasih sayang
Penuh sanjung dan pujian
**
Nyanyian Cemara di kaki bukit
Jadi saksi abadi janji suci
Di tepi telaga indah permai
Dua hati erat telah terpatri
**
Cinta anugerah Illahi
Jadi prasasti dalam hati
Terukir indah tak kan ingkar
Terbit hingga terbenam mentari
******
Semeru Indah, 16 Desember '20
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Indah sekali puisinya Bunda cantik..secantik Cemara yang sedang bernyanyi... salam semangat.
Matur suwun Diajengku Cantiiik... Apresiasinya, sukses selalu, selamat sore.
Mantap puisinya bu
Terima kasih Diajeng say, apresiasinya...Selamat sore.
Cemara...pinus sllu membawa kenangan natal bg kita...
Betul sekali Diajeng say...Ingat masa muda, waktu itu menghias pohon natal. Setelah itu jalan-jalan ke Sarangan, ketemu calon mertua ha ha ha...Terima kasih say, apresiasinya. Selamat malam.
Puisi yang indah bunda
Terima kasih Diajeng cantik, kunjungan dan apresiasinya.Salam literasi.