pagi ini, saya belajar untuk berempati meskipun saya belum bisa memberikan solusi yang terbaik. Ada seorang teman yang meminta saran, bagaimana agar ia bisa menemani suaminya yang harus dirawat tetapi tidak menyalahi aturan.

Pagi dan siang ada kewajiban finger print, sementara kondisi suaminya tidak mungkin ditinggal sendiri. Suaminya butuh teman, butuh orang yang bisa melayaninya.

Ketika pertaannya, bagaimana agar dia tidak dianggap salah katena bisa saja izinnya cukup lama. Ini sungguh pertanyaan yang sulit dijawab. Berapa hari izin yang bisa ditokerensi?

Indonesia bukan Singgpore. Tradisu kita tidak sama dengan tradiisi mereka. Di sana, orang sakit menjadi tabggung jawab rumah sakit, keluarga hanya besuj pada jam besuk saja. Tidak ada tradisi menengok beramai-raamai, tidak ada budaya khajatan, tidak ada budaya kunjung-mengunjungi seperti kita.

Bagi mereka kerja adalah ibadah. Urusan orang sakit, merawat orang tua, bahkan mengantarkan anak ekokah tidak harus diurus sendiri. Kerja,