Endang Siwi Ekoati

Saya adalah seorang guru yang ingin terus belajar hingga maut menjemput. Belajar adalah kegiatan yang menyenangkan. Begitu pula mengajar.Terlebih ketika m...

Selengkapnya
Navigasi Web

SERAHKAN TUGAS KEPADA ORANG SIBUK

SERAHKAN TUGAS KEPADA "ORANG YANG SIBUK " Setiap orang tentu mempunyai kesibukan masing masing. Namun, disadari atau tidak, dalam kehidupan kita ada beberapa kategori kesibukan. 1) sangat sibuk, 2) sibuk, 3) agak sibuk, 4) tidak sibuk. Seorang teman pernah memberikan jargon kepada saya "wong rajn tur apikan, pangkal nggo kongkonan". Artinya, orang yang baik hati, orang yang ringan tangan, biasanya sering disuruh-suruh. Saya pikir, tidak salah dengan jargon tersebut tetapi setelah melalui pengalaman dan pengamatan, masih ada yang kurang tepat terkait jargon tersebut. Berdasarkan pengamatan sederhana, saya menemukan simpulan yang sangat menakjubkan. Bukan wong apik pangkal nggo kongkonan tetapi serahkan tugas kepada orang yang sibuk. Mengapa demikian? Alasannya? Karena orang yang "biasa sibuk" akan mampu mengatur waktu kapan ia harus menyelesaikan satu pekerjaan agar pekerjaan yang lain tidak terabaikan. Artinya, orang sibuk mempunyai manajemen waktu dengan baik. Kedua, orang yang sibuk tidak biasa menunda pekerjaan. Ini menunjukkan bahwa orang sibuk biasanya sangat disiplin.

Jadi, berdasarkan alasan tersebut maka terujilah sudah ungkapan 'berikan pekerjaan kepada orang sibuk'. Lalu, apa hubungannya dengan tugas 300 kata sagusabu? Sebelum pelaksanaan pelatihan sagusabu, ada beberapa kepala sekolah yang sudah meminta izin karena guru yang diberi disposisi mengikuti kegiatan, tidak bisa hadir tepat waktu. Alasannya karena mereka melaksanakan tugas sebagai panitia PPDB. Saya pun saat itu menjawab "Ya". Kenapa YA, karena di sekolah kami pun guru yang saya tunjuk sebagian besar panitia PPDB. Ketua, sekretaris, operator PPDB diikutkan serta pada kegiatan pelatihan sagusabu. Kenapa bukan yang lain? Alasannya, teman teman yang sudah biasa sibuk kerja akan dapat melaksanakan pekerjaan dengan baik. Sudah terbukti mereka dapat bekerja. Kenapa tidak diberikan kepada orang lain saja? Jawabannya sederhana, karena orang yang tidak sibuk sudah merasa sangat sibuk dengan urusannya, sudah mempunyai kesibukan dengan dunianya sehingga sering tidak mau mengerjakan pekerjaan yang dianggap akan menambah kesibukannya.

Selamat untuk teman-teman yang sudah terbiasa sibuk.

Endang Siwi Ekoati

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap. Ulasannya keren bangeeet

13 Jul
Balas

Curhat Pak, hehe..

13 Jul

Segera dilakukan dan ganti kegiatan yang lain.Nice

13 Jul
Balas

Betul... Sudah ditunggu tugas lainnya..

13 Jul

Wong apikan dengan demikian orang-orang yang siap sibuk, ya Bu? Tulisan mantap!

13 Jul
Balas

Wong apikan tur sregep, hehe..

14 Jul

Setuju ibu...serahkan tugas pada orang sibuk. Tulisan keren

13 Jul
Balas

Setuju ya... Mungkin bisa jd bahan panalitian..

13 Jul

Betul bunda, cetarrr membahana. Salam literasi dari Medan. Salam sehat dan sukses selalu. Barakallah.

13 Jul
Balas

Aamiin... Salam sehat dan sukses juga..

13 Jul

Betul bingit... Yg males malah enak krn g dpt tgs apa2 he he

13 Jul
Balas

Benarkah enak?

13 Jul

Keren Bu Endang

13 Jul
Balas

Masih belajar Bu..

13 Jul

Keren Bu Endang

13 Jul
Balas

Iyap, betul.. begitulah realitanya.. Keren Bu..

13 Jul
Balas

Hehe.. Hanya menuliskan pengalaman pribadi..

13 Jul

Yang sibuk yang berkarya. Mantab surantab.

13 Jul
Balas

Yap.. Mari berkarya..

13 Jul

Topik dan ulasan yang cerdas dan hebat..keren, Bunda..

14 Jul
Balas

Apa ya?

14 Jul

Betul bun, kalau nyuruh yang malas..tugas gak dikerjakan..ngeluhnya udah panjang lebar...

13 Jul
Balas

Betul bun, kalau nyuruh yang malas..tugas gak dikerjakan..ngeluhnya udah panjang lebar...

13 Jul
Balas

Betul bun, kalau nyuruh yang malas..tugas gak dikerjakan..ngeluhnya udah panjang lebar...

13 Jul
Balas

Haha.. Pengalaman juga ya..

13 Jul

Ada benarnya. Yang perlu dijaga keistiqomahannya. Perlu diwaspadai ketika iman sedang melemah. Bisa timbul kejenuhan.Bagaimana kiatnya jika kita memimpin orang yang dia juga bekerja di bawah orang lain?

21 Sep
Balas



search

New Post